- Pedri sempat terkejut bermain satu tim dengan Lionel Messi di Barcelona.
- Gelandang muda Spanyol ini berharap bisa menjadi rekan setim La Pulga selama mungkin.
- Kontrak Lionel Messi di Camp Nou berakhir musim panas ini.
SKOR.id - Gelandang Barcelona, Pedri, mengaku sempat tidak percaya menjadi rekan setim Lionel Messi saat pertama kali tiba di Camp Nou.
Pedri didatangkan Barcelona dari Las Palmas pada Juni tahun lalu dengan kontrak berdurasi lima tahun.
Namun, dalam wawancara dengan Club del Deportista, gelandang 18 tahun ini sempat tak percaya saat pertama kali bisa bertemu La Pulga dalam sesi latihan tahun lalu.
"Hari pertama saya melihat Messi saya pikir itu kebohongan. Ketika saya di samping Messi, saya sangat terkejut melihatnya. Ini seperti di televisi atau video game, saya hampir tidak memercayainya," ujar Pedri mengakui.
"Bermain dengan Messi mudah karena ketika Anda memberikan bola untuknya Anda tahu hal-hal yang akan terjadi. Dan itulah yang coba saya lakukan, berikan pada mereka dalam posisi terbaik sehingga sangat menguntungkan untuk tim."
Sayangnya, Pedri terancam tak bisa menjadi rekan setim Lionel Messi untuk jangka waktu yang lama. Masa depan kapten Barcelona itu masih menjadi misteri hingga saat ini.
Lionel Messi akan berstatus agen bebas di akhir musim dan masih belum pasti apakah ia akan menyepakati kontrak baru setelah mengajukan permintaan transfer musim panas lalu.
Namun terpilihnya Joan Laporta sebagai presiden anyar Barcelona memberikan secercah harapan untuk dalam upaya klub mempertahankan servis pemain 33 tahun tersebut. Dan, Pedri termasuk di antara penggawa Blaugrana yang berharap bisa bermain dengan pengoleksi enam gelar Ballon d'Or selama mungkin.
"Saya harap saya bisa dekat dengannya untuk beberapa tahun. Akan menyenangkan jika saya bisa terus menikmati bermain dengan Messi dan belajar banyak hal bersamanya," kata Pedri.
Joan Laporta menegaskan akan berupaya mempertahankan Lionel Messi di Camp Nou dalam pidatonya usai resmi menjadi presiden Barcelona.
Sementara itu, Manchester City dan Paris Saint-Germain diyakini berada di antrean terdepan untuk mendapatkan tanda tangan La Pulga jika ia memutuskan pergi, karena keduanya dinilai mampu membayar gaji tinggi sang mega bintang.