Paulo Dybala: Saya Tidak Pernah Meminta Kenaikkan Gaji!

Belakangan ini, masa depan Paulo Dybala di Juventus menjadi bahan spekulasi.
Si Nyonya Tua ingin melepas Dybala karena sang pemain meminta kenaikkan gaji.
Namun striker asal Argentina itu dengan tegas membantah rumor yang beredar.

SKOR.id - Paulo Dybala akhirnya angkat bicara tentang rumor masa depannya di Juventus.

Dilansir dari Caught Offside, Dybala membantah jika dirinya pernah meminta kenaikkan gaji kepada manajamen La Vecchia Signora.

"Banyak yang telah dikatakan tentang kontrak, banyak hal yang salah. Banyak orang berbicara tentang hal-hal yang tidak ada, agen saya sudah lama berada di Turin tetapi tidak ada yang meneleponnya," kata Paulo Dybala.

"Ketika saya mendengar tentang uang dan angka, saya minta maaf. Itu adalah hal yang tidak pernah saya bicarakan!" ia menegaskan.

Ya, belakangan ini mencuat kabar jika perjalanan Dybala bersama klub raksasa Italia itu akan segera berakhir.

Pemain asal Argentina itu disebut membuat manajemen klub pusing karena minta kenaikkan gaji.

Saat ini, Dybala mendapatkan gaji 6,5 juta pounds atau sekira Rp127 miliar per tahun. Dalam negosiasi perpanjangan kontraknya, Dybala sempat dirumorkan meminta gaji 18 juta pounds (sekitar Rp351,9 miliar).

Angka tersebut tentu sangat besar. Juventus yang juga terkena imbas krisis finansial akibat pandemi Covid-19, diyakini tak bisa mengabulkan permintaan pemainnya itu.

Bukan hanya soal kontrak, striker berusia 27 tahun itu juga disebut-sebut punya hubungan yang buruk dengan pelatih Andrea Pirlo.

Namun sekali lagi, Dybala membantah rumor tersebut. Dybala merasa jika sang allenatore masih cukup mengandalkannya di lini depan.

“Dia mempercayai saya, dalam semua pernyataan dia berbicara dengan baik tentang saya dan saya masih berhutang banyak di luar pertandingan," ujarnya.

Terbaru, Paulo Dybala menyumbang satu gol pada laga kontra Genoa. Juventus menang 3-1 dalam pertandingan yang digelar, Senin (14/12/2020) dini hari WIB.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.