- Kasus hilangnya Instagram Blacklist International masih menjadi buah bibir para penggemar Mobile Legends: Bang Bang.
- Kasus ini juga menyeret nama RRQ yang dituduh menghilangkan Instagram milik Blacklist International.
- Menaggapi kasus terseut, AP mengaku sedih.
SKOR.id - Kasus hilangnya Instagram Blacklist International masih menjadi perbincangan hangat.
Kasus ini menyeret nama tim RRQ yang dituduh sebagai faktor hilangnya instagram Blacklist International.
Mendengar hal tersebut, Andrian Pauline atau yang akrab dipanggil AP selaku CEO RRQ ungkap kekhawatirannya.
Ia menganggap kasus tuduhan ini bertujuan untuk menjatuhkan nama RRQ.
Pernyataan ini ia ungkap saat berada di kanal YouTube Jonathan Liandi.
"Kalau kaya begini kan nama RRQ rusak, itu nomor satu dan orang yang ngefans sama RRQ tuh jadi takut," jelasnya.
"Saya berkesimpulan ini cuma mau ngejatuhi RRQ aja sebenernya."
Ia juga menceritakan bahwa kesedihan ini tak hanya ia rasakan namun juga dirasakan oleh fans asli RRQ.
AP mengaku ada ribuan DM yang masuk dari fans RRQ karena kasus ini.
"Pas liat kena tuduh ngilangin IG orang, kena fitnah double. Saya kasih tau juga ke mereka bahwa memang jadi fans RRQ itu cukup berat," tambahnya.
Beratnya kasus yang harus dialami RRQ ini tak hanya ditanggung oleh sang CEO melainkan juga para Kingdom.
Meski begitu masih banyak penggemar yang tetap mendukung RRQ dan memberikan semangat.
Tingkat Vaksinasi Covid-19 Jadi Alasan Moonton Pilih Singapura untuk M3 World Championship https://t.co/lxRc8pD1A1
— SKOR.id (@skorindonesia) November 9, 2021
Berita Esport lainnya:
Blacklist International Tanggapi Insiden Hilangnya Akun Instagram Mereka
Moonton Sebut M3 World Championship 2021 Kemungkinan Bisa Dihadiri Penonton