- Pedri yang baru berusia 18 tahun menyamai catatan pertandingan semusim Bruno Fernandes.
- Bintang Barcelona itu telah mengumpulkan 72 laga di sepanjang 2020-2021.
- Barcelona dan fans cemas dengan padatnya pertandingan yang dimainkan Pedri.
SKOR.id - Gelandang Barcelona, Pedri, berhasil menyamai rekor pertandingan bintang Manchester United, Bruno Fernandes sebagai pemain paling capek.
Pedri telah mencapai 72 pertandingan sejak awal musim 2020-2021 saat tampil di semifinal sepak bola putra Olimpiade Tokyo 2020.
Angka yang sama dimiliki Bruno Fernandes setelah bermain untuk Manchester United dan timnas Portugal di Euro 2020.
Hi Skorer, jangan lupa download apps Skor.id biar enggak ketinggalan update dan bisa mendapatkan banyak hadiah menarik.
Pelatih Luis de la Fuente menurunkan Pedri sejak awal laga di semifinal Olimpiade 2020 saat Spanyol menyingkirkan Jepang, Rabu (3/8/2021).
Ini merupakan starter kelima beruntun sang gelandang muda di turnamen tersebut. Pada menit ke-83, Pedri meninggalkan lapangan untuk memberi jalan bagi Marco Asensio, yang hari itu jadi bintang kemenangan berkat gol semata wayangnya.
Dengan begitu, Pedri telah mengumpulkan 72 laga sejak awal musim 2020-2021 untuk Barcelona dan semua level tim nasional Spanyol.
Secara khusus, sejak awal musim lalu hingga saat ini bersama Barca, pemain 18 tahun ini telah memainkan 37 pertandingan di Liga Spanyol, 6 di Piala Raja, 2 di Piala Super Spanyol, 7 di Liga Champions.
Sementara bersama La Roja, Pedri tampil dalam 20 pertandingan yang terbagi di ajang Euro 2020 dan Olimpiade Tokyo 2020.
Menurut Marca, Pedri telah menyamai rekor 72 pertandingan yang dimainkan gelandang Manchester United, Bruno Fernandes sepanjang musim 2020-2021.
Jika Pedri bermain di final Olimpiade 2020 antara Spanyol dan Brasil pada 7 Agustus, bintang muda Barcelona itu akan melewati catatan Bruno Fernandes sebagai pemain paling banyak tampil dalam satu musim (73 laga).
Rekor ini justru membuat Barcelona dan fans-nya khawatir. Mereka cemas Pedri terlalu diporsir tenaganya dan bisa membahayakan kondisi fisik sang pemain.
Jangan lupa untuk follow dan subscribe akun media sosial kami di:
Cerita Memilukan Martin Braihtwaite Saat Melihat Christian Eriksen Kolaps di Euro 2020 https://t.co/O7y0fvLCNM— SKOR.id (@skorindonesia) August 3, 2021
Berita Olimpiade Tokyo 2020 lainnya:
Salut, Atlet Lompat Tinggi Qatar Rela Berbagi Emas Olimpiade karena Sang Lawan Mengalami Cedera
Hasil Sepak Bola Putra Olimpiade Tokyo: Brasil ke Final setelah Singkirkan Meksiko dalam Adu Penalti