- Novak Djokovic bercerita mengenai kunjungannya ke Bali pada akhir tahun lalu.
- Petenis asal Serbia itu mengaku kagum dan tak ragu untuk kembali ke Pulau Dewata.
- Kunjungan Novak Djokovic ke Bali memiliki tujuan untuk misi sosial.
SKOR.id - Setelah 17 tahun menjalani tur keliling dunia, Novak Djokovic telah menyambangi sejumlah destinasi di berbagai penjuru bumi.
Dari banyaknya tempat yang pernah dikunjungi, Novak Djokovic menyebut ada satu lokasi yang membuatnya selalu ingin kembali. Destinasi yang dimaksud adalah Bali.
Novak Djokovic mengungkapkan kekagumannya setelah mengunjungi Pulau Dewata, Desember 2019 lalu.
"Bali adalah satu tempat paling istimewa di dunia," kata Novak Djokovic, setelah memastikan tiket babak kedua Australia Open, Rabu (22/1/2020).
"Jujur, saya terpesona dengan betapa ramah dan tulusnya orang-orang di sana. Pulau itu memiliki energi dan sangat istimewa," tambah Novak Djokovic.
Baca Juga: Roger Federer Habiskan 900 Pekan di Posisi 10 Besar ATP
Melansir dari situs resmi ATP, Rabu (23/1/2020), Novak Djokovic mengungkapkan dirinya bakal kembali mengunjungi Bali.
Sebab, petenis asal Serbia ini belum melihat pantai dan sawah Bali yang keindahannya telah mendunia.
Akhir tahun lalu, Djokovic melakukan perjalanan ke Bali bersama sang istri, Jelena Ristic.
Mereka mengunjungi Green School Bali, sebuah "kampus" yang memiliki fokus pada keberlanjutan lingkungan dalam kurikulum pendidikan mereka.
Melalui yayasannya, Novak Djokovic Foundation, petenis 32 tahun itu memiliki perhatian besar terhadap anak-anak termasuk masa depannya dengan memperhatikan lingkungan.
Nole telah memberikan penekanan besar pada pengembangan anak usia dini dan pendidikan prasekolah di Serbia.
Kegiatan Djokovic di Bali menjadi salah satu kampanye yayasan miliknya saat “Musim Memberi” yang berhasil mengumpulkan 280.000 dolar AS (sekitar Rp3,8 miliar).
Uang itu bakal digunakan untuk membangun lebih banyak prasekolah di Serbia yang memungkinkan lebih dari 200 anak bisa merasakan manfaatnya.
"Kami selalu ingin pergi ke Bali, jadi kami menggunakan libur akhir musim untuk mengunjungi Green School Bali. Dalam waktu dekat mungkin kami akan memiliki konsep sekolah seperti itu," kata Djokovic.
"Menyenangkan melihat anak-anak bertelanjang kaki, bermain dan olahraga, menghabiskan banyak waktu di luar rumah. Permainan interaktif semacam ini dikombinasikan dengan pembelajaran adalah sesuatu yang istimewa. Ini adalah pengalaman yang sangat menarik dan positif," pungkasnya.