- Nova Arianto belajar banyak dari Shin Tae-yong soal kepelatihan.
- Menurut Shin untuk menjadi pelatih yang baik tidak harus selalu disukai oleh para pemain.
- Nova membenarkan kalau pelatih Indonesia kerap memanjakan pemainnya.
SKOR.id - Asisten pelatih timnas Indonesia Nova Arianto, mengatakan sudah mencuri ilmu dari Shin Tae-yong dalam hal memperlakukan pemain.
Menurutnya, untuk menjadi pelatih yang baik tidak harus selalu disukai oleh para pemain. Artinya, tidak harus populer di mata pemain asal bisa melakukan pendekatan yang sesuai.
Shin mengajarkan Nova untuk tidak memanjakan para pemainnya. Untuk menjadi pemain pilihan menurutnya diperlukan pengorbanan ekstrakeras.
Baca Juga: Harapan COO Bhayangkara FC untuk Sekjen PSSI yang Baru
Shin sempat mengatakan bahwa persoalan utama pemain Indonesia terletak pada fisik. Sebab itulah, pelatih asal Korea Selatan tersebut melatih para pemain timnas dengan keras dimulai dari peningkatan kualitas fisik.
"Dia (Shin) mengatakan, pelatih yang baik adalah yang tidak disukai pemainnya. Ternyata benar juga. Ketika capek, kami (pelatih) sering memberi diskon libur ke pemain. Shin bicara seperti itu, kalian (pelatih) terlalu baik," kata Nova Arianto.
Menurut Nova, Shin beranggapan pelatih-pelatih di Indonesia terlalu memanjakan para pemain.
Shin Tae-yong memang dikenal memiliki pribadi yang sangat keras. Sikap itu yang lantas dipegang oleh Nova Arianto.
Ucapan Shin seolah membuka mata eks-bek tengah Persib Bandung itu bahwa untuk menjadi pelatih yang baik tidak harus selalu disukai oleh para pemainnya.
Baca Juga: Virus Corona Tak Menghambat Angga Saputra Berlatih di Lapangan Bola
"Itu yang sampai saat ini saya pegang, dia bilang pelatih Indonesia mungkin terlalu baik dengan pemain. Mungkin kami pakainya pendekatan seperti itu," Nova menambahkan.
"Saya juga merasa begitu. Pelatih Indonesia pakai hati dan pengecualiannya banyak," kata Nova memungkasi.