- Legenda NBA, Kobe Bryant, bersama putrinya, Gianna, meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter pada Januari lalu.
- Penyerang PSG, Neymar, dan eks pemain LA Lakers itu cukup akrab di luar lapangan.
- Kepergian Bryant untuk selamanya sangat memengaruhi kehidupan Neymar.
SKOR.id - Superstar Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, mengaku meninggalnya legenda LA Lakers, Kobe Bryant, memiliki pengaruh besar dalam kehidupannya.
Kobe Bryant meninggal dunia pada usia 41, bersama putrinya Gianna, dalam sebuah kecelakaan helikopter pada Januari lalu di Calabasas, California. Tujuh orang lain yang berada dalam perjalanan tersebut juga ikut menjadi korban.
Kabar meninggalnya Bryant menyisakan duka mendalam bagi para fansnya, termasuk dari kalangan pesepakbola seperti Neymar.
Baca Juga: Barcelona Dapat Peringatan dari Mantan Pelatih Real Madrid soal Neymar
Bintang asal Brasil itu memakai jersey untuk menghormati peraih lima gelar NBA terebut, dan mendedikasikan gol untuk mendiang Bryant dalam kemenangan atas Lille pada Februari silam.
Keduanya memang dikenal cukup akrab di luar lapangan. Neymar beberapa kali bertemu Bryant, yang menyatakan passion-nya terhadap sepak bola dan menyebut dua tim favoritnya adalah AC Milan serta Barcelona.
Setelah kepergiannya secara tragis, Neymar mengungkapkan betapa ia terguncang.
"Kematiannya sangat memengaruhi saya, karena hidup kami memiliki banyak kesamaan," ujar Neymar kepada Vogue Men Arabia.
"Saya bertemu Kobe secara personal dan saat ia datang ke Paris. Ketika Anda bertemu dengan seseorang di belakang sisi atletnya, ini menciptakan hubungan berbeda. Dengan Kobe, ini sangat spesial. Dunia olahraga dan masyarakat kehilangan pria hebat."
Neymar, yang terus dikaitkan dengan mantan klubnya Barcelona, bolak-balik dihantam cedera sejak gabung PSG sebagai pemain termahal dunia pada 2017.
Cedera tersebut membatasi penampilan Neymar, dengan hanya 22 kali tampil musim ini dan mencetak 18 gol di semua kompetisi.
PSG saat ini masih memuncaki klasemen Liga Prancis, yang kini ditangguhkan sementara karena penyebaran virus corona.
Kini sedang rehat, Neymar juga mengakui bahwa ia sangat terganggu dengan cedera yang ia alami.
Baca Juga: Neymar Harus Tiru Profesionalisme Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo
"Tidak ada yang lebih buruk dari cedera bagi atlet profesional. Saya benar-benar menderita dengan cedera dalam dua musim terakhir ini dan saya memiliki banyak momen mempertanyakan diri sendiri," kata Neymar.
"Separuh dari sukses seorang atlet adalah pikiran. Jika pikiran bagus, maka permainan berjalan lebih alami."