- NBA menetapkan format Play-In Tournament menjadi jadwal permanen dalam kalender liga.
- Format pertandingan ini digunakan untuk menentukan posisi ketujuh dan kedelapan dari tiap konversi agar bisa memastikan tiket ke babak play-off.
- Selain format pertandingan, NBA juga menambahkan aturan "take foul".
SKOR.id - Setelah dilakukan uji coba dalam dua musim terakhir, NBA akhirnya menetapkan format Play-In Tournament menjadi jadwal permanen dalam kalender liga.
Dewan Gubernur NBA pada hari Selasa (12/7/2022) waktu setempat memberikan status permanen format Play-In untuk kedepannya. Sebelumnya, format ini hanya disetujui setiap tahun.
Sebagai informasi, Play-In Tournament merupakan format untuk menentukan posisi ketujuh dan kedelapan dari tiap konversi agar bisa memastikan tiket ke babak play-off.
Turnamen ini diperuntukkan bagi tim yang menduduki posisi ketujuh hingga ke-10 dari masing-masing konferensi.
Sementara bagi tim yang menempati peringkat satu sampai enam akan secara otomatis lolos ke babak play-off.
Selanjutnya, tim peringkat ketujuh akan melawan tim peringkat kedelapan untuk memperebutkan tiket play-off posisi ketujuh. Kedua tim hanya perlu sekali memenangkan pertandingan.
Lalu, tiket play-off posisi kedelapan akan diperebutkan oleh tim peringkat kesembilan dan ke-10. Namun, kedua tim harus menang dua kali berturut-turut untuk bisa mengamankan slot terakhir play-off.
Selain menetapkan format pertandingan, Dewan Gubernur NBA juga menambahkan aturan pelanggaran bagi tim defensif yang sengaja menghalangi lawan saat melakukan fast break.
Pelanggaran ini disebut "take foul". Jika pelanggaran tersebut terjadi, tim lawan akan mendapatkan satu tembakan pelanggaran dan mempertahankan penguasaan bola.
Kedua keputusan Dewan Gubernur itu merupakan rekomendasi bulat dari Komite Kompetisi NBA, yang mencakup para pemain, ofisial dari Asosiasi Pemain Bola Basket Nasional, pelatih, pemilik, eksekutif front office, dan wasit.
Saat format Play-In Tournament pertama kali diberlakukan, hanya tim peringkat kedelapan dan kesembilan yang terlibat di tiap konferensi.
Tim peringkat kesembilan harus mengalahkan tim peringkat kedelapan dua kali untuk mencapai babak playoff, sedangkan tim peringkat delapan hanya membutuhkan satu kemenangan.
Aturan "take foul" mencegah tim defensif melawan fastbreak yang secara ilegal digagalkan. Sebelumnya, tim yang dilanggar hanya akan melanjutkan penguasaan bola di luar batas.
Baca Berita Basket Lainnya:
NBA Summer League 2022: Paolo Banchero Beri Bukti Kepantasan Jadi Pemain Nomor 1 NBA Draft
Rilis September 2023, NBA2K23 Hadirkan Michael Jordan sebagai Cover Utama