- Juventus mendapatkan kemenangan 3-0 karena Napoli tak muncul di Allianz Stadium, Sabtu (4/10/2020).
- Keputusan tersebut membuat I Partenopei menyiapkann beberapa strategi banding hingga keadilan didapatkan.
- Direktur Otoritas Kesehatan Lokal Napoli 2 Nord, Antonio D’Amore, membantah tim tersebut batal berangkat meski belum dapat rekomendasi dari pihaknya.
SKOR.id - Pengadilan Olahraga Italia akhirnya memberi kemenangan 3-0 kepada Juventus, akibat Napoli tidak datang dalam laga di Allianz Stadium, Sabtu (4/10/2020).
Tentu saja hal itu membuat I Partenopei meradang dan menyiapkan strategi untuk membatalkan keputusan.
Alasan Napoli absen dari laga tersebut sangat jelas. Otoritas kesehatan lokal melarang skuad asuhan Gennaro Gattuso bertolak ke Turin dan menyuruh mereka melakukan isolasi mandiri, usai dua pemain dan satu staf terdeteksi positif Covid-19.
“SSCN selalu menghormati aturan dan hukum. Menunggu dengan keyakinan bahwa hasil banding akan berujung pada Keadilan,” kicau klub milik Aurelio De Laurentiis di Twitter.
Mattia Grassani, pengacara Napoli, sedang bekerja agar bisa memenangi perang di pengadilan setelah kalah di babak pertama. Proses yang mereka lalui bisa jadi sangat panjang.
Ia akan maju ke Pengadilan Banding Olahraga dan menyerahkan semua dokumen terkait keputusan otoritas kesehatan.
Hasilnya baru akan diketahui sekitar satu bulan lagi. Seandainya kandas, mereka akan berjuang di Coni (Komite Olahraga Italia).
Napoli juga sudah siap mental mengambil langkah pamungkas di pengadilan administrasi regional.
Direktur Umum Otoritas Kesehatan Lokal (ASL) Napoli 2 Nord, Antonio D’Amore, membantah bahwa tim tersebut membatalkan kepergian bahkan sebelum diberi rekomendasi oleh pihaknya.
“Setelah mendapat telepon Jumat, keesokan harinya epidemiologis menanyakan kepada Piotr Zielinski terkait kontak terdekat. Mereka harus diisolasi 14 hari, meski sekarang aturannya diubah 10 hari untuk yang positif dan 14 hari untuk orang yang pernah berhubungan dengannya,” ucapnya kepada Radio Kiss Kiss Napoli.
“Apakah mereka boleh berangkat? Setiap orang bertanggung jawab untuk tindakannya sendiri. Meski Napoli harus bermain lawan Crotone, perlakuannya tetap sama. Kalau epidemiologis diminta opininya, jawabannya apa? Jangan main-main. Apalagi ada tim Genoa, di mana kasus meningkat dari 2 jadi 15 dalam beberapa hari.”
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Napoli lainnya:
Liga Italia: Napoli Diputuskan Kalah 0-3 dari Juventus dan Dikurangi Satu Poin
Soal Nasibnya di Napoli, Arkadiusz Milik Tunggu Bursa Transfer Januari 2021