SKOR.id – Hal yang satu ini memang tidak akan mengubah Anda menjadi superhero. Namun sejumlah studi membuktikan bila mendengarkan musik sebelum atau sambil berlatih, mampu meningkatkan performa seseorang.
Sebagian besar orang juga sudah mengetahui bila para ilmuwan terus mencoba membuktikan bila musik bisa membuat dunia terus berputar.
Musik bisa memengaruhi tubuh untuk mengeluarkan energi lebih besar dan juga mengurangi persepsi lelah seseorang. Ketika bosan melakukan hal yang sama setiap hari (di kantor atau kelas), musik bisa membuat suasana berbeda bagi seseorang.
Melihat besarnya pengaruh musik, tak heran bila sejumlah atlet kelas dunia juga memanfaatkan peran musik untuk membantu meningkatkan performa maupun relaksasi. Hal itu juga dilakukan salah satu petenis putra top dunia saat ini, Novak Djokovic.
Petenis yang pada akhir Februari lalu memecahkan rekor Steffi Graf dengan berada terlama di posisi nomor satu dunia – 378 pekan (Graff 377 pekan) – itu memiliki variasi yang “ekstrem” untuk musik kegemarannya.
Petenis asal Serbia itu mengaku menyukai banyak jenis musik, dari rock hip hop, R&B, reggae bahkan hingga musik klasik.
Dalam sebuah wawancara dengan Esquire pada Juli 2015, Djokovic mengaku dirinya mendengarkan lagu-lagu Bryan Adams ketika sedang memasak.
“Saya suka mendengarkan musik, khususnya saat memasak. Saya mendengarkan lagu-lagu romatis karena Anda harus memasak dengan cinta, itulah poin keseluruhannya. Hal yang terpenting adalah mendengarkan lagu Bryan Adams, Here I am,” kata Djokovic saat itu.
Beberapa tahun lalu, pemegang 22 gelar Grand Slam itu juga menyebut sangat menyukai opera. Namun, petenis berusia 35 tahun tersebut mengaku tidak bisa rutin menyaksikan pertunjukan opera berikut mendengarkan musiknya karena banyaknya turnamen tenis yang ia ikuti.
“Saya tidak punya banyak waktu atau kesempatan untuk pergi (ke opera). Padahal saya membutuhkan seseorang untuk berbagi karena Anda tidak dapat pergi ke opera sendirian,” ujar Djokovic, satu saat.
“Dulu ada Vittorio Selmi dari ATP. Saya sering pergi ke kantornya. Kami lalu duduk dan mendengarkan Don Giovanni di laptopnya.
“Saya suka musik klasik karena itu membuat rileks dan membawa Anda ke dunia lain. Mendengarkan musik klasik juga membuat saya tenang sekaligus menurunkan ketegangan saraf,” kata Djokovic yang hingga kini masih menempati peringkat pertama dunia.
Kesukaan Novak Djokovic terhadap musik klasik sedikit banyak dipengaruhi kedekatannya dengan Lola Astanova. Pianis keturunan Uzbekistan-Amerika nan cantik dan seksi itu dikenal berkat kemampuannya memainkan musik-musik klasik, terutama gubahan Chopin.
Novak Djokovic yang terkenal dengan sifat humorisnya, paling tidak dua kali “belajar” memainkan piano bersama Astanova.
Pada 2019, di sela-sela Grand Slam US Open di New York, Amerika Serikat, Djokovic terlihat seolah memainkan lagu We Are The Champions dengan piano, meskipun kamera lantas mengarah ke Astanova, yang ternyata membawakan lagu tersebut dengan komposisi musik luar biasa.
Novak Djokovic juga terlihat mendampingi Lola Astanova memainkan piano saat pembukaan turnamen tenis Adria Tour di Novak Tennis Center, Belgrade, Serbia, pada pertengahan Juni 2020.