- Jose Mourinho kembali membicarakan masa lalunya bersama Manchester United.
- Pelatih Tottenham itu merasa Man United tidak memberikannya banyak waktu.
- Komentar Mourinho bisa menjadi pertanda nasib apa yang menunggu Solskjaer di Old Trafford.
SKOR.id - Jose Mourinho sepertinya masih kesal dengan pemecatan yang dialaminya saat menukangi Manchester United.
Jelang duel penting kontra Liverpool pada Rabu (16/12/2020), pelatih Tottenham Hotspur itu kembali membicarakan klub lamannya, Man United.
Mourinho menganggap para petinggi Setan Merah tidak memberikannya banyak waktu sehingga lebih memilih mendepaknya.
Komentar Mourinho seakan menjadi sinyal akan nasib yang menunggu pelatih MU, Ole Gunnar Solskjaer setelah timnya tampil tidak tidak konsisten musim ini.
Seperti diketahui, Mourinho ditunjuk Man United pada tahun 2016 dan menjalani beberapa musim pertama yang relatif sukses.
Juru taktik asal Portugal itu memenangkan Piala Liga dan Liga Europa di musim pertamanya dan menjadi runner-up di Liga Premier dan Piala FA di musim keduanya.
Namun, setelah awal yang buruk di musim 2018-2019, dia dipecat pada Desember.
Sekarang, meski sempat dianggap "ketinggalan zaman" Mourinho berhasil membawa Spurs menempati puncak klasemen sementara Liga Inggris.
Berbagi cerita lama, Mourinho menyalahkan MU karena tidak sabar dengannya.
"Dalam periode tertentu karier saya, saya memiliki rekam jejak yang sangat mengesankan dengan banyak klub di mana kami tidak membutuhkan banyak waktu untuk sukses," tutur pelatih 57 tahun tersebut.
“Kami melakukannya di Porto, Inter, Real, Chelsea - pada kedua kesempatan. Kami mencapai kesuksesan tanpa harus bersatu terlalu lama. Sebagian karena keinginan saya saat itu, saya ingin pergi ke banyak tempat dan negara yang berbeda untuk mencoba dan menaklukkan.”
“Klub pertama yang saya rasa membutuhkan waktu tapi tidak diberi cukup waktu adalah MU, karena saya merasa harus pergi di tengah membangun tim. Namun, saya segera belajar untuk menghormati keputusan MU dan saya menghormati pilihan MU.
“Kami melakukan apa yang bisa kami lakukan, dan kami bergerak maju. Saya senang, mereka juga senang. Kami memiliki hubungan yang hebat, dan itu selalu menjadi salah satu hal yang saya banggakan. Saya selalu menjaga hubungan baik dengan semua orang dan MU adalah bukti paling jelas,” Mourinho mengakhiri.
Fakta bahwa Mourinho telah tampil sangat baik di Tottenham saat ini bisa berarti Man United mungkin melihat ke belakang dan menyesali membiarkannya pergi.
Dan kemungkinan besar itu juga bagian dari alasan mengapa Solskjaer diberi begitu banyak waktu untuk melakukannya dengan benar.
Bos Norwegia mendekati dua tahun masa tugasnya, dan meskipun banyak rumor yang mengatakan dirinya dalam ancaman pemecatan dan bakal digantikan Mauricio Pochettino, Man United terus mempertahankan kepercayaan pada pelatih ini.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Bukan Sepak Bola, Ini Tontonan Olahraga Favorit Cristiano Ronaldo https://t.co/iWIoncjzWb— SKOR Indonesia (@skorindonesia) December 15, 2020
Berita Tottenham Hotspur lainnya:
Babak 32 Besar Liga Europa, Tottenham Hotspur Jadi Klub Inggris yang Paling Diuntungkan
Graeme Souness: Harry Kane Satu-Satunya Pemain Spurs yang Bisa Masuk ke Skuad Liverpool