- Dokter timnas Mesir, Mohamed Abou Elela, mengonfirmasi kondisi tak serius Mohamed Salah setelah positif Covid-19.
- Mohamed Salah harus menjalani masa isolasi di Mesir hingga hasil tesnya negatif.
- Sejak saat ini, belum diketahui penyebab Mohamed Salah mengidap Covid-19.
SKOR.id - Dokter timnas Mesir, Mohamed Abou Elela, menyatakan bahwa penyerang Liverpool, Mohamed Salah hanya memiliki gejala ringan Covid-19.
Mohamed Salah dinyatakan positif Covid-19 saat membela timnas Mesir. Dengah hasil tersebut dirinya akan absen memperkuat Mesir di laga Internasional.
Salah kini tengah menjalani masa isolasi selama tujuh hari. Hal ini juga bakal membuatnya absen saat Liverpool menghadapi Leicester City di Liga Inggris pada pekan depan.
Pemain berusia 28 tahun tersebut baru bisa tersedia saat The Reds menghadapi Atalanta di Liga Champions.
Abou Elela juga menjelaskan bahwa Salah harus mengisolasi diri di negara asalnya hingga dinyatakan negatif dari Covid-19.
"Kasusnya ringan. Dia tidak memiliki gejala yang parah," ujar sang dokter.
"Dia harus mengisolasi diri di Mesir sampai tesnya kembali negatif dan kemudian tentu saja dia dapat melakukan perjalanannya kembali."
Sementara itu, Mohamed Abou Elela belum mengetahui sejak kapan Mohamed Salah terinfeksi virus corona. Akan tetapi, dirinya sempat mengikuti acara penikahan saudaranya pekan lalu.
"Tidak ada yang tahu, karena kami masih belum tahu segalanya tentang virus ini. Jawaban saya bisa ya, bisa juga tidak," kata Abou Elela saat ditanya kemungkinan Salah terpapar virus di acara tersebut.
Absennya Mohamed Salah tentu merugikan Liverpool. Pasalnya beberapa pemain inti mereka juga harus absen karena cedera.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Liverpool lainnya:
Bek Baru Menjadi Syarat Mutlak Liverpool Pertahankan Titel Liga Inggris