SKOR.id - Sebelum balapan Formula 1 (F1), paddock pasti selalu ramai. Diskusi strategi menit-menit terakhir, wawancara, dan bahkan para pembalap yang pemanasan sebelum balapan. 

Namun, di suatu tempat di tengah kebisingan itu, orang dapat melihat Daniel Ricciardo selalu berjongkok dengan headphone terpasang di kedua telinga, fokus pada musik. 

Pemandangan yang menarik, saat sang pembalap menundukkan kepala, itu membuat orang bertanya-tanya, apa yang sebenarnya dia dengarkan?

Daniel Ricciardo selalu mendengarkan musik. Di antara bendera merah, balapan macet, parade pembalap, sangat jarang melihat 'Honey Badger' - julukannya - tanpa headphone terpasang. 

Baru-baru ini, pria Australia itu menjelaskan rahasia di balik headphone-nya dan mengapa dia mengikuti ritual ini sebelum memasuki trek.

Mengungkap musik pilihannya, jawabannya sungguh tidak terduga. “Sesuatu yang seperti membuat saya lepas dan agak siap untuk pergi. Biasanya seperti hip hop, sedikit masuk akal, karena jelas ada ketukan dan liriknya kadang-kadang agak kotor, dan itulah keadaan pikiran yang ingin saya masuki. Saya hanya ingin menjadi orang jahat."

Dikenal sebagai prince charming di luar trek, tetapi ketika pelindungnya turun, Ricciardo berubah sangat kejam. Sekarang kita tahu mengapa. 

Ricciardo juga berbicara tentang bagaimana memakai headphone akan membantunya mendapatkan mentalitas yang benar sebelum balapan. 

”Cara terbaik untuk mematikan dan mematikan kebisingan, hiruk pikuk jaringan. Ya, semua orang hanya ingin menangkapmu, dan itulah saatnya untuk mengikuti perlombaan."

Musik jelas memiliki peran penting bagi pembalap McLaren. Sementara dia mendengarkan lagu-lagu di luar trek, Ricciardo juga mencoba mengikuti ritme bersamanya di dalam mobil.

Dia mengakui musik membantunya fokus pada balapan. “Lagu terakhir yang saya mainkan, saya mungkin akan mencoba dan mengulanginya jadi saya mendengarnya dua atau tiga kali jadi itu ada di kepala saya. Jadi, saat berakhir, saat lap formasi pun saya masih menyanyikannya dan ketika di grid, saya sudah siap. Dan saat lap pertama, itu yang paling intens."

Selanjutnya, Ricciardo menjelaskan pola pikirnya setelah lap pertama yang krusial itu. “Setelah kekacauan di lap pertama dan trek sedikit mereda… buat saja ritme balapan untuk diri Anda sendiri.”

Dengan banyak pemikiran lainnya yang terlintas di benak pembalap selama balapan - seperti manajemen ban dan menyalakan setirnya - musik membantu Ricciardo saat dia mendapatkan waktu sejenak dan menarik napas.

Meskipun Ricciardo membagikan lagu Three x 3 setiap minggunya, ada baiknya dia merahasiakan musik pra-balapannya. Meskipun mungkin harus mendengarkan apa pun yang dia dengarkan di Monza, musiklah mungkin yang telah berkontribusi pada mentalitas pemenang balapan!

Masuk Top 100
Yang menarik, lagu indie yang menampilkan Ricciardo sempat masuk ke dalam 100 lagu teratas tahun 2021 di Australia

Membalap mobil F1 lebih dari 300 km/jam bukan satu-satunya keahlian Daniel Ricciardo. Dia tampil dalam 'The Man Own', sebuah lagu dari grup rock Australia populer, Gangs of Youth. 

Dia memainkan bagian snare sederhana di trek yang pernah menempati posisi #57 di Triple J's Hottest 100 of 2021. Nama pembalap 32 tahun itu dikreditkan ke lagu tersebut atas kontribusi perkusinya.

Band memposting klip pembalap Australia itu yang memainkan bagian drumnya yang sederhana, namun memuaskan pada tahun 2020.

Ricciardo terlihat mengikuti irama musik, menanti aba-aba untuk segera memukul snare drum dengan tegas. Fans bereaksi positif terhadap postingan tersebut, memuji semangat pria Australia yang suka bersenang-senang, yang muncul di klip tersebut. 

Band memberi judul pada postingan tersebut dengan "The flam himself" mengacu pada bagian drum Ricciardo. Untuk yang belum tahu, flam adalah teknik bermain drum di mana drum memainkan nada awal sepersekian detik sebelum pukulan utama.

Honey Badger memiliki playlist publiknya sendiri di platform streaming populer Apple Music, membagikan rekomendasinya setiap minggu. 

Dia juga memiliki kemitraan dengan raksasa audio Beats by Dr. Dre dan sering mempromosikan produk mereka di postingan media sosialnya. 

Ricciardo memberi tahu platform streaming tentang kecintaannya pada musik, dengan mengatakan: “Musik bisa menjadi banyak hal bagi saya. Itu dapat menempatkan saya di zona dan meningkatkan fokus saya." 

"Musik memiliki punya banyak kenangan, seperti juga album foto: Anda mendengar sebuah lagu dan itu membawa Anda ke suatu saat, dan gambaran di mana Anda berada saat mendengarnya atau apa yang Anda lakukan saat lagu itu diputar."***