- Indonesia Selection yang diwakili klub amatir asal Jakarta, Bina Taruna, tampil di Merlion Cup 1986.
- Bina Taruna ditunjuk PSSI setelah menjuarai Kejuaraan Nasional Antar Klub Amatir Indonesia edisi 1985.
- Di Merlion Cup 1986, Indonesia Selection tak pernah menang tetapi membuat Malaysia XI kebobolan dua kali.
SKOR.id - Indonesia mengirim klub amatir asal Jakarta, Bina Taruna, tampil di Merlion Cup 1986 dan salah satunya bersaing dengan Malaysia XI.
Memakai nama Indonesia Selection, tim mayoritas diisi pemain muda binaan PS Bina Taruna, klub amatir yang dikelola Departemen Bea dan Cukai.
Indonesia Selection diundang sedikit mendadak olah panitia turnamen ini, sebab Yugoslavia mundur dari ajang tersebut.
Sementara itu, Malaysia XI juga tak maksimal mengumpulkan pemain sehingga hanya diisi pesepak bola Selangor FA dan tim Federal Kuala Lumpur.
Di turnamen ini, Malaysia XI menggantikan Thailand yang mendadak mundur dari Merlion Cup 1098 sebagai tim undangan.
Sementara itu, selain kedua tim, ada Cina, Korea Utara, Kanada, dan Singapura. Empat peserta itu mengirim timnas senior mereka.
Akhirnya, Indonesia Selection dan Malaysia XI jelas babak belur dan menempati posisi kelima serta keenam tabel akhir fase penyisihan yang berlangsung round robin.
Indonesia kalah dari Cina tiga gol tanpa balas, lalu tumbang saat bersua Korea Utara (1-2) dan Kanada (0-4), serta disikat tuan rumah Singapura dengan skor 1-8.
Pada laga pamungkas yang tak menentukan di turnamen ini, adu gengsi serumpun mempertemukan Malaysia XI kontra Indonesia Selection.
Laga ini tersaji di Stadion Nasional Singapura pada 1 September 1986 dan pertandingan selesai tanpa pemenang dengan skor akhir 2-2.
Meski memainkan tim amatir, Bina Taruna yang dipimpin bos besar mereka, Said Rusli terlihat sekali menjaga gengsi Indonesia.
Pertandingan ini juga sangat seru, Indonesia Selection unggul dua kali. Pertama, gol anak asuh Ipong Silalahi dan Tumpak Sihite tercipta pada menit ke-34.
Soeharto Sahan, sayap lincah Bina Taruna, sukses mengecoh bek kanan Malaysia XI yang juga orang Indonesia, Ristomoyo.
Kala itu, Ristomoyo adalah pemain asing Selangor FA yang pada tahun yang sama dibawanya menjuarai Piala Malaysia 1986.
"Baru-baru ini, Ristomoyo kontak saya dan menceritakan kejadian pada laga itu. Ternyata, dia sempat menyikut wajah saya," kata Soeharto kepada Skor.id, Jumat (10/9/2021).
"Kata Risto, dia kesulitan menghentikan gerakan saya. Saya sebagai sayap memang enggan menyerah dan tahu kelemahan dia karena kami sama-sama pernah di PSSI Pratama."
"Tetapi, semua itu dulu sebab kami sampai sekarang berkawan akrab walau Ristomoyo tinggal di Kuala Lumpur," tuturnya.
Tertinggal 0-1, Malaysia XI tak mau malu dan pada menit ke-48, Kamarudin Abdullah membuat gol penyama.
Masuk babak kedua, Suharto Sahan yang main di sisi kanan maupun kiri pertahanan Malaysia XI kembali membuat ulah. Hasilnya, dia membuat gol kedua pada menit ke-75.
Namun berselang tiga menit unggul, Indonesia Selection dibobol lagi oleh Kamaruddin Abdullah dan Malaysia XI tak jadi kalah.
Susunan Pemain Kedua Tim:
Malaysia XI: Ahmad Sabri; Ristomoyo, K Gunasegaran, Tang Siew Seng, Michael Palani, Tao Seng Pee, Mat Zan Mat Aris, K Rajagopal, S Dharmarajas/Aslan Johar, Kamaruddin Abdullah, Karim Pln/Muhiddin Hussein
Indonesia Selection: Putu Yasa; Edy Sudarnoto, R Pracoyo, Budi Trapella, Sobari, Nano Sriwartono, Sarmali/Arie Rotinsulu, Azhari Rangkuti, Sri Sutiyoso/Cecep, Fakhri Hussaini, Suharto Sahan
View this post on Instagram
Berita Timnas Indonesia lainnya:
Indonesia Masuk Pot 4 dan Selevel Kamboja untuk Drawing Piala AFF 2020
Pemain Timnas Indonesia Pernah Buat Ruud Gullit Kecewa di Jakarta