Membandingkan 5 Sidearm yang Ada Di Valorant, Mana yang Terbaik?

Nezatullah Wachid Dewantara

Editor:

  • Ada berbagai senjata yang ada di game FPS besutan Riot Games, Valorant.
  • Mulai dari berbagai senjata utama, juga senjata kedua yang juga disebut dengan sidearm.
  • Ada lima sidearm yang ada di Valorant dan Skor Indonesia akan membandingkan mana yang terbaik dari kelimanya.

SKOR.id - Mana yang terbaik dari lima sidearm yang ada di Valorant.

Sejak diluncurkan pada tahun lalu, Valorant menjadi salah satu game FPS yang banyak dimainkan.

Lumrahnya game FPS, Valorant memiliki berbagai jenis pilihan senjata yang dapat digunakan.

Hi Skorer, jangan lupa download apps Skor.id biar enggak ketinggalan update dan bisa mendapatkan banyak hadiah menarik.

Senjata-senjata tersebut tentu memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Satu senjata terbaik bagi seorang pemain belum tentu baik bagi pemain lainnya.

Selain senjata utama, Valorant juga memiliki senjata sekunder atau yang juga disebut sebagai sidearm.

Senjata tipe ini merupakan senjata bertipe pistol atau SMG ringan yang bisa menjadi pilihan saat awal pertandingan atau ketika senjata utama pemain kehabisan peluru.

Total, ada lima sidearm yang ada di Valorant, yakni Classic, Shorty, Frenzy, Ghost, dan Sheriff.

Skor Indonesia coba membandingkan dari kelimanya untuk mengetahui mana yang terbaik.

5. Shorty

Di urutan terbawah ada Shorty, senjata shotgun ini memerlukan jarak yang cukup dekat dengan musuh untuk menjadikannya senjata yang mematikan.

Kekurangan lain dari senjata ini adalah kemampuannya untuk memuntahkan hanya dua buah peluru sebelum pemain harus melakukan reload.

Meski begitu satu peluru yang dikeluarkan memiliki 15 peluru kecil yang bisa mematikan bagi sang lawan.

4. Frenzy

Bagi pemain yang doyan dengan senjata otomatis bahkan untuk sidearm, perbandingan ini jelas tak akan mereka sukai.

Meski begitu Frenzy memang menjadi salah satu senjata yang bisa dibilang kurang disukai sebagai sidearm.

Hal itu diakibatkan oleh akurasi dan damage yang dikeluarkan bisa dibilang kecil, belum lagi jumlah pelurunya yang hanya 13 per magazine.

3. Classic

Banyak pemain yang lebih memilih tak membeli senjata apapun saat memulai pertandingan dan menjatuhkan pilihannya ke Classic.

Senjata gratis di Valorant yang satu ini memiliki 12 peluru dalam satu magazine namun dengan kontrol yang lebih mudah daripada Frenzy.

Selain itu Classic juga punya mode "shotgun" yang memuntahkan tiga peluru langsung saat digunakan yang sangat efektif ketika menghadapi lawan di jarak yang cukup dekat.

4. Sheriff

Sejatinya sulit untuk menentukan mana yang terbaik dari dua sidearm terakhir Valorant, yakni Sheriff dan Ghost.

Sebab keduanya punya keistimewaannya masing-masing, namun Sheriff memiliki satu kelemahan yang dirasa cukup membuatnya kalah dibandingkan Ghost.

Adalah jumlah peluru yang ada dalam magazine Sheriff yang hanya enam butir, meski begitu di tangan pemain yang tepat, Sheriff dapat menjadi senjata yang berbahaya apalagi ketika sang pemain memiliki akurasi yang tinggi.

5. Ghost

Di posisi puncak ada Ghost dengan berbagai fitu yang membuatnya menjadi "si raja" sidearm.

Ghost bisa dibilang punya segalanya agar pemain dapat mengalahkan lawannya, seperti peredam, kontrol yang mudah, serta damage yang mampu menghasilkan "one tap" kepada lawan.

Ghost memiliki 15 peluru dalam satu magazine, yang membuatnya bisa diandalkan dalam duel dengan durasi yang lama.

Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, LinkedIn, TikTok, dan Helo.

Berita Valorant lainnya:

Ada Nama Pemain ONIC Esports di Lima Besar Leaderboard Radiant Valorant Asia Pasifik

Runner Up VCT 2021 Master Reykjavik, Fnatic, Gagal Lolos VCT 2021 Master Berlin

Source: Skor.id

RELATED STORIES

Perbandingan Ukuran Senjata di Valorant, Classic Paling Mungil

Perbandingan Ukuran Senjata di Valorant, Classic Paling Mungil

Mengukur berbagai senjata di Valorant, dari Classic yang paling mungil hingga Odin yang super panjang.

Valorant Himpun Rp78 Miliar dari Penjualan Give Back Bundle untuk Amal

Valorant sukses menggalang dana dengan jumlah fantastis untuk menunjukkan kepeduliannya di tengah pandemi.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks. (Hendy Andika/Skor.id)

National

Raih Dua Gelar, Begini Luapan Haru Kevin Diks Berpisah dengan FC Copenhagen

Kevin Diks menutup perjalanannya bersama FC Copenhagen dengan meraih dua gelar pada musim ini.

Rais Adnan | 30 May, 02:26

Liga Champions 2024/2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Semua Hal Tentang Final Liga Champions yang Wajib Kamu Tahu

Final Liga Champions 2024-2025 antara Paris Saint-Germain (PSG) vs Inter Milan, akan dilangsungkan akhir pekan ini.

Pradipta Indra Kumara | 29 May, 23:27

Klub Liga 1, Persis Solo. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Usai Ramadhan Sananta, Moussa Sidibe Ikut Pamit dari Persis Solo

Hengkang dari Persis Solo, Moussa Sidibe dikaitkan dengan sejumlah klub besar Liga 1, termasuk sang juara Persib Bandung.

Teguh Kurniawan | 29 May, 21:02

Cover PP Perbasi. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Basketball

Timnas Basket Putra U-16 Indonesia Amankan Tiket FIBA U-16 Asia Cup 2025

Menang atas Vietnam, Kamis (29/5/2025), Timnas Basket Putra U-16 Indonesia lolos ke FIBA U-16 Asia Cup 2025.

Teguh Kurniawan | 29 May, 19:05

Shabazz Muhammad dan Devin Davis

Basketball

Profil Dua Pemain Anyar Hangtuah Jakarta Shabazz Muhammad dan Devin Davis

Shabazz Muhammad dan Devin Davis sama-sama kenyang pengalaman bermain bola basket.

Gangga Basudewa | 29 May, 17:08

Shabazz Muhammad dan Devin Davis

Basketball

Hangtuah Jakarta Umumkan Dua Rekrutan Anyar Shabazz Muhammad dan Devin Davis

Hangtuah Jakarta mengganti dua pemain asingnya, Adonys Henriquez dan Samuel “Mike” Adewunmi.

Gangga Basudewa | 29 May, 17:07

PSS Sleman. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Liga 1

5 Pemain PSS Sleman yang Masih Layak Main di Liga 1 Musim Depan

Terdegradasi ke Liga 2 musim depan, beberapa pemain PSS Sleman bakal menjadi incaran klub-klub Liga 1.

Teguh Kurniawan | 29 May, 15:50

Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie

Badminton

Jonatan Christie Tersingkir, Fajar/Rian dan Jafar/Felisha Sisa Harapan Indonesia di Singapore Open 2025

Singapore Open 2025 baru masuk perempat final, wakil Indonesia sudah tinggal dua saja.

Teguh Kurniawan | 29 May, 13:29

Persija Jakarta. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Jadi Tim Nomaden, Persija Jakarta Catatkan Jumlah Penonton Terbanyak Liga 1 2024-2025

Jumlah penonton laga kandang Persija Jakarta menjadi yang tertinggi di Liga 1 2024-2025.

Rais Adnan | 29 May, 11:34

Honor of Kings dan Sanrio. (Level Infinite)

Esports

Cinnamoroll dan Kuromi Bakal Hadir di Kolaborasi Honor of Kings dan Sanrio

Honor of Kings mengumumkan kembali bekerja sama dengan Sanrio dalam kolaborasi terbaru yang dimulai Kamis (29/5/2025) hingga 23 Juni.

Gangga Basudewa | 29 May, 11:27

Load More Articles