- Pemain Bank BPD Bima Perkasa Jogja, Tifan Eka Pradita masuk nominasi IBL Rookie of the Year 2020.
- Ia harus bersaing dengan pemain Satria Muda Pertamina Jakarta, Rivaldo Tandra Pangesthio dan pemain Satya Wacana Salatiga, Antoni Erga.
- Bila dilihat dari statistik, Tifan Eka Pradita lebih unggul dibanding dua pesaingnya tersebut.
SKOR.id - Indonesian Basketball League (IBL) mengumumkan nominasi untuk beberapa penghargaan individu. Salah satunya adalah IBL Rookie of the Year 2020.
Untuk pemain debutan terbaik, tiga kandidat adalah Rivaldo Tandra Pangesthio (Satria Muda), Antoni Erga (Satya Wacana), dan Tifan Eka Pradita (Bima Perkasa Jogja).
Tifan Eka Pradita mengaku bersyukur karena masuk daftar kandidat rookie of the year. Ia tak menyangka, permainannya pada musim pertama IBL mendapat apresiasi.
Bicara soal popularitas, Tifan Eka Pradita tentu tak seterkenal Rivaldo Tandra Pangesthio yang berstatus pemain tim nasional (timnas) 3x3. Namun, saat ini, bisa sejajar dengan Rivaldo.
"Saya tidak menyangka bisa masuk nominasi rookie of the year, tahun ini. Senang, tentu. Tapi, saya tak mau larut dalam euforia," katanya dalam rilis yang diterima Skor.id.
"Nominasi ini memacu saya agar makin berkomitmen. Kini, saya fokus membantu Bima Perkasa dalam lanjutan IBL Oktober nanti," ia menambahkan.
Selama fase reguler, Tifan Eka Pradita menjelma sebagai salah satu andalan Bima Perkasa. Sebelum pandemi Covid-19, ia membukukkan waktu bermain 16,23 menit per gim.
Sepanjang itu pula, dirinya mencetak 5.18 poin per gim (PPG). Lebih tinggi daripada dua pesaingnya dalam perebutan gelar Rookie of the Year 2020.
Rivaldo Tandra Pangesthio misalnya, yang hanya mencetak 4,1 PPG. Bahkan, untuk Antoni Erga, lebih rendah daripada keduanya, yakni 3,08 PPG.
Latihan Taktikal
Jelang lanjutan IBL 2020, para pemain Bima Perkasa, termasuk Tifan Eka Pradita, mulai memasuki program latihan taktikal.
Di bawah pengawasan manajer teknis kepelatihan, Kartika Siti Aminah, dan pelatih fisik, Asep Nugroho, menyebut pemain mulai berlatih dengan bola.
Sebelumnya, klub fokus pada fisik karena pandemi Covid-19 membuat mereka tak bisa memanfaatkan sarana latihan seperti GOR..
Dan, berdasarkan yang dipegang oleh Kartika Siti Aminah dan Asep Nugroho, progres pemain cukup baik.
"Saya harap mereka bisa mempertahankan performa sampai lanjutan liga. Kalau bisa, naik terus," ucap Kartika Siti Aminah.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Chicago Bulls Rekrut Billy Donovan sebagai Pelatih Musim Depanhttps://t.co/vWvSDklV8s— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 23, 2020
Berita Basket Lainnya:
Dilarang Bermain Sepak Bola oleh Orangtua, Gunawan Kini Jadi Pebasket Profesional
Stevan Wilfredo Neno Ingin Menjadi Ikon Seperti Kelly Purwanto dan Abraham Wenas