SKOR.id - Jika Barcelona di akhir musim nanti berhasil meraih gelar Liga Spanyol 2022-2023, itu bukan hanya karena barisan penyerang mereka seperti Roberto Lewandowski.
Melainkan juga karena mereka memiliki penjaga gawang yang pada musim ini dalam performa terbaik: Marc-Andre ter Stegen.
Penjaga gawang Barcelona ini selalu tampil maksimal dalam setiap pertandingan Liga Spanyol musim ini. Tidak terkecuali ketika Blaugrana menang 1-0 atas Atletico Madrid, Minggu (23/4/2023) lalu.
Dalam pertandingan tersebut, Marc-Andre ter Stegen berhasil mementahkan dua tembakan Antoine Griezmann yang mengarah ke gawangnya.
Dua penyelamatan tersebut menjadi kunci sukses Barcelona mengakhiri laga dengan mengemas tiga poin lawan Atletico Madrid.
Laga krusial yang membuat Blaugrana kini unggul 11 poin atas Real Madrid yang ada di posisi kedua. Kemenangan krusial pula bagi upaya tim asuhan Xavi Hernandez meraih gelar Liga Spanyol 2022-2023 ini.
Di sisi lain, kemenangan tanpa kemasukan ini berarti pula menambah rapor positif kiper asal Jerman tersebut yang kini tidak kemasukan dalam 23 laga di Liga Spanyol 2022-2023.
Jumlah clean sheet itu membuat Marc-Andre ter Stregen menyamai rekor clean sheet terbaik dalam sejarah Barcelona yang sebelumnya dipegang kiper asal Cile, Claudio Bravo.
Claudio Bravo ketika itu mencatat rekor tersebut pada musim 2014-2015.
Dengan demikian, Marc-Andre ter Stegen memiliki peluang untuk mematahkan rekor tersebut karena musim kompetisi masih menyisakan delapan laga.
Yangmenarik pada musim 2014-2015 itu, Marc-Andre ter Stegen justru adalah kiper kedua di Barcelona setelah Claudio Bravo. Dengan demikian, dia menjadi saksi dari bagaimana kemampuan Claudio Bravo menorehkan rekor tersebut.
Ketika itu pula, Marc-Andre ter Stegen lebih banyak diturunkan di ajang Liga Champions, ajang di mana Barcelona tampil sebagai juara.
Membandingkan pencapaian Ter Stegen dengan Claudio Bravo musim ini juga untuk sementara terlihat bawha Ter Stegen memiliki rapor yang labih baik.
Dari 30 laga yang dia mainkan di Liga Spanyol, Marc-Andre ter Stegen hanya kemasukan 9 gol. Itu merupakan jumlah kemasukan paling sedikitdi Liga Spanyol musim ini.
Dengan rapor itu pula, Marc-Andre ter Stegen berpeluang mencatatkan rekor terbaik dalam sejarah Liga Spanyol.
Dalam sejarah LaLiga, rekor kemasukan paling sedikit dalam satu musim masih dipegang oleh Francisco Liano dan Jan Oblak yang masing-masing kemasukan 18 gol dari 38 laga.
Francisco Liano mencatatkan rekor tersebut pada 1994-1994 bersama Deportivo La Coruna, sedangkan Jan Oblak tentu saja bersama Atletico Madrid pada 2015-2016.
Di sisi lain, Marc-Andre ter Stegen dengan rapor hanya 9 kemasukan, bisa membuat Barcelona mematahkan rekor-rekor kemasukan terbaik di sepak bola Eropa.
Rekor tersebut sejauh ii dipegang oleh Cagliari pada 1969-1970 ketika hanya kemasukan 11 gol.
Lalu ada tim AC Milan asuhan Fabio Capello pada 1993-1994 serta Chelsea asuhan Jose Mourinho 2004-2005 yang masing-masing hanya kemasukan 15 gol.