- Bernie Ecclestone sarankan Sebastian Vettel untuk meninggalkan Ferrari usai F1 2020.
- Kehadiran Charles Leclerc terbukti membuat Sebastian Vettel tak lagi jadi prioritas Ferrari.
- McLaren yang bereuni dengan Mercedes bisa jadi opsi bagus untuk Sebastian Vettel jika ingin kembali meraih trofi.
SKOR.id – Mantan bos Formula 1 (F1), Bernie Ecclestone, menyarankan Sebastian Vettel untuk segera meninggalkan Scuderia Ferrari Mission Winnow.
Menurutnya, Sebastian Vettel tak punya memiliki peluang besar jika memilih bertahan di pabrikan dengan logo kuda jingkrak tersebut.
Sebastian Vettel bergabung dengan Ferrari pada 2015 dan telah mengumpulkan 14 kemenangan dari 54 kali menjejak podium.
Pembalap asal Jerman itu belum mampu mempersembahkan gelar juara untuk Ferrari. Kimi Raikkonen jadi orang terakhir yang bisa melakukannya pada F1 2007.
Baca Juga: Valentino Rossi Masih Jadi Kandidat Terkuat Pengganti Fabio Quartararo
Pada F1 2017 dan 2018, Vettel hampir juara dunia. Tapi, ia kalah dari Lewis Hamilton yang tampil mengesankan bersama Mercedes AMG Petronas.
Tahun lalu, jadi yang terburuk dalam kariernya Vettel bersama Ferrari karena hanya finis di urutan kelima klasemen akhir pembalap.
Posisinya di Ferrari juga makin sulit karena kehadiran Charles Leclerc. Meski jauh lebih muda, pria asal Monako itu membuktikan lebih baik daripada Vettel.
"Saya pikir, Sebastian cukup kesulitan bersama Ferrari dengan rekan setimnya yang baru, Charles Leclerc," kata Bernie Ecclestone.
Baca Juga: Dampak Penundaan F1, Ini Potensi Kerugian Tim Tiga Besar
Namun, Prinsipal Scuderia Ferrari Mattia Binotto menegaskan tak ada perbedaan di dalam tim soal perlakuan terhadap Vettel dan Leclerc.
"Saya curiga Seb tak mendapatkan dukungan penuh dari Binotto dalam situasi seperti ini. Seb harus berhenti atau jadi opsi alternatif untuk 2021,” kata Bernie Ecclestone.
Kabar terbaru, Vettel bisa bergabung dengan McLaren jika mereka kehilangan Carlos Sainz Jr. Tapi, pria asal Jerman itu harus dikontrak hingga dua tahun ke depan.
Memang, ada klausul yang melarang Carlos Sainz Jr pergi, akhir tahun ini, meski sudah menandatangani kontrak baru bersama McLaren.
Kabarnya, Ferrari tertarik untuk menduetkan Sainz Jr dengan Leclerc.
Baca Juga: Raja Sapta Oktohari: Bob Hasan Punya Dedikasi Tinggi terhadap Olahraga
Mulai tahun depan, McLaren akan bereuni dengan Mercedes sebagai pemasok mesin. Kolaborasi keduanya pernah terjadi di masa lalu.
Bahkan, Lewis Hamilton yang ketika itu masih berseragam McLaren, mampu menyumbangkan gelar juara dunia pada F1 2008.
Ecclestone menilai hal tersebut bisa jadi sinyal untuk Vettel. Bukan tak mungkin, juara dunia F1 2010, 2011, 2012 dan 2013 itu bisa kembali mengulang sukses.
"McLaren dengan menggunakan mesin Mercedes, bisa dijadikan (Vettel) salah satu pilihan,” ujar pria 89 tahun tersebut.