Manny Pacquiao Ingin Duel Blockbuster, Terence Crawford Jadi Solusi Tepat

CEO Top Rank Promotions, Bob Arum, menyatakan keseriusannya menggelar laga tinju antara Manny Pacquiao kontra Terence Crawford.
Menurutnya, Terence Crawford adalah lawan yang dibutuhkan Manny Pacquiao untuk mewujudkan duel blockbuster.
Bob Arum menegaskan, pertemuan Manny Pacquiao melawan Gennady Golovkin tak mungkin terjadi.

SKOR.id - CEO Top Rank Promotions, Bob Arum, sangat serius untuk menggelar laga unifikasi gelar tinju kelas welter WBA-WBO antara Manny Pacquiao kontra Terence Crawford.

Bob Arum menilai Terence Crawford adalah lawan yang dibutuhkan oleh Manny Pacquiao saat ini.

Sebab, pertemuan kontra Terence Crawford akan menghasilkan banyak uang untuk petinju berjuluk PacMan itu.

Sebenarnya, ada satu lawan lain yang bisa dihadapi Manny Pacquiao jika ingin menghasilkan duel blockbuster, yaitu dengan melawan juara kelas menengah IBF, Gennady Golovkin.

Wacana melawan Gennady Golovkin didengungkan oleh pelatih Manny Pacquiao, Freddie Roach.

Akan tetapi, Bob Arum menutup kemungkinan tersebut. Menurut sang promotor, Gennady Golovkin terlalu besar untuk dihadapi Manny Pacquiao.

"Wacana duel dengan Golovkin adalah hal yang konyol. Dia terlalu berat untuk Pacquiao. Terlalu banyak berat badan yang harus ditambah jika ia ingin melawan Golovkin," ujarnya.

"Sedangkan duel melawan Crawford bakal menarik. Ia akan menghasilkan duel blockbuster, sama seperti pertandingan-pertandingan di masa lalu Pacquiao," Bob Arum menuturkan.

Pada sisi lain, Bob Arum mengaku tak mungkin hanya mengandalkan pemasukan dari siaran televisi. Dengan kata lain, duel dua petinju terbaik kelas welter itu wajib dihadiri penonton.

Pertemuan antara Pacquiao kontra Crawford pun tak bisa digelar dalam waktu dekat jika Arum bertekad menggelarnya di Amerika Serikat.

Sebab, sampai saat ini, situasi penyebaran pandemi Covid-19 di Negeri Paman Sam masih tergolong cukup parah.

Oleh karena itu, Bob Arum berencana membawa pertandingan ini ke luar teritori Amerika Serikat. Bisa ke Cina, Timur Tengah, atau lokasi lainnya.

Sampai saat ini, baik Cina dan negara-negara Timur Tengah memang belum mengizinkan keramaian.

Namun, ongkos pertarungan di sana setidaknya jauh lebih murah ketimbang AS. Kalaupun digelar tanpa penonton, Top Rank Promotions tetap berpotensi mendapat laba besar.

"Saat ini memang sangat sulit mengatur pertandingan besar karena kami belum tahu kapan pertandingan tinju dengan penonton diizinkan."

"Tetapi yang jelas, saya akan berusaha untuk mewujudkan pertandingan ini secepatnya," ucap Bob Arum.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.