Manchester City vs RB Leipzig: Ada Peran Marco Rose di Balik Sukses Erling Haaland

Irfan Sudrajat

Editor: Irfan Sudrajat

Cover pelatih RB Leipzig, Marco Rose (Deni Sulaeman/Skor.id)
Pelatih RB Leipzig, Marco Rose (Deni Sulaeman/Skor.id)
  • Marco Rose kembali bereuni dengan Erling Haaland dalam duel Manchester City vs RB Leipzig.
  • Marco Rose pelatih yang memiliki peran penting dalam perkembangan Erling Haaland.
  • Marco Rose membantu Erling Haaland tumbuh menjadi penyerang mematikan.

SKOR.id - Dalam karier pemain hebat, selalu ada pelatih hebat di sampingnya. Begitu pula Erling Haaland.

Di dunia saat ini, tidak ada yang meragukan tentang produktivitas Erling Haaland dalam mencetak gol.

Publik sepak bola dunia tahu, Erling Haaland adalah predator di pertahanan.

Kemampuan mencetak golnya, ketajamannya, instingnya dalam menerka gol kerap tidak pernah meleset.

Rekannya hanya perlu memberikan bola kepada Erling Haaland maka gol biasanya akan tercipta.

Marco Reus, salah satu yang beruntung karena dalam kariernya sebagai pelatih dia pernah memiliki Erling Haaland.

Tapi, sebaliknya, Erling Haaland juga beruntung karena bertemu dengan pelatih yang membimbingnya.

Malam ini atau Rabu (15/3/2023) dini hari WIB, Erling Haaland akan kembali bereuni dengan mantan pelatihnya tersebut ketika Manchester City menjamu RB Leipzig, dalam laga kedua 16 besar Liga Champions.

Erling Haaland dan Marco Rose sudah saling mengenal ketika keduanya masih di Borussia Dortmund.

Erling Haaland bermain dalam 30 pertandingan di bawah asuhan Marco Rose ketika di Borussia Dortmund dan dari jumlah laga tersebut, penyerang asal Norwegia ini mampu mencetak 29 gol.

Dengan demikian pula, Marco Rose dinilai mampu membentuk Erling Haaland menjadi pemain yang lebih matang dan lebih siap sebelum melangkah ke level yang lebih penting lagi dalam kariernya.

"Erling sangat beruntung karena dia selalu berada di bawah asuhan pelatih yang baik dan hebat dan juga rekan setim yang mendukungnya," kata Alf Inge Haaland, ayah dari Erling Haaland, seperti yang diberitakan Goal.

Ketika itu, yang dibutuhkan Erling Haaland adalah kesempatan untuk lebih banyak bermain. Usianya yang masih muda membuatnya membutuhkan menit tampil dan itu tidak akan terjadi tanpa pelatih yang memberikan dukungan.

"Erling Haaland masih sangat muda dan tentu saja dia sangat senang mencetak gol. Namun, waktu bermain yang cukup jauh lebih penting untuk pemain seusianya," kata Alf Inge Haaland lagi, saat itu.

Inilah yang kemudian diberikan Marco Rose kepada Erling Haaland. Padahal, ketika itu, Borussia Dortmund juga memiliki penyerang yang lebih matang seperti Paco Alcacer.

Dan, Marcos Rose ketika itu pun bukan sosok yang baru bagi Erling Haaland karena sebelumnya, Marcos Rose pula yang menjadi pelatih Haaland ketika masih di RB Salzburg, klub Austria.

Termasuk di Salzburg dan Dortmund, Erling Haaland tampil dalam 35 laga di bawah asuhan Marco Rose dengan mencetak 30 gol.

Ilustrasi pelatih Manchester City Pep Guardiola. (Abdul Rohim/Skor.id)
Ilustrasi pelatih Manchester City, Josep Guardiola (Abdul Rohim/Skor.id).

Jumlah tersebut faktanya sama dibandingkan dengan rapor Erling haaland bersama Josep Guardiola. Jelang laga malam ini, Erling Haaland pun sudah bermain dalam 35 laga bersama Josep Guardiola.

Perbedaannya, bersama Pep, Haaland sudah mencetak 34 gol. Tapi, bersama Marco Rose, Erling Haaland memberikan sembilan assist sedangkan dengan Pep, lima assist.

Di sisi lain, mengenal Erling Haaland tampaknya juga menjadi keuntungan bagi Marco Rose.

Pada pertandingan pertama, Marco Rose berhasil membawa timnya imbang 1-1 lawan Manchester City.

Hasil tersebut, di antaranya karena Marco Rose mampu membuat barisan pertahanan timnya membatasi pergerakan Erling Haaland.

Pada laga itu, Erling Haaland  hanya mampu menyentuh bola sebanyak 22 kali dan tanpa satu pun bisa melepaskan tembakan ke arah gawang.

Tapi, Marco Rose tahu betul apa yang akan dihadapi timnya pada laga malam ini. Laga kedua 16 besar Liga Champions nanti bisa jadi tidak akan seperti pertandingan pertama.

"Semua orang tahu tentang kualitas Erling Haaland," kata Marco Rose, dalam konferensi pers untuk laga dini hari ini.

"Kami mampu bertahan dengan baik saat melawannya pada pertemuan pertama, tapi Anda tidak akan pernah bisa membuatnya benar-benar tidak berkutik," dia menambahkan.

Source: Manchester Evening News

RELATED STORIES

Prediksi dan Link Live Streaming Manchester City vs RB Leipzig di Liga Champions

Prediksi dan Link Live Streaming Manchester City vs RB Leipzig di Liga Champions

Berikut ini prediksi dan link live streaming Manchester CIty vs RB Leipzig, pada pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2022-2023.

5 Alasan RB Leipzig Bisa Kalahkan Manchester City di Liga Champions

5 Alasan RB Leipzig Bisa Kalahkan Manchester City di Liga Champions

Leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2022-2023 antara RB Leipzig kontra Manchester City akan dihelat pada Rabu (15/3/2023) dini hari WIB.

Manchester City vs RB Leipzig: Erling Haaland 1 Gol setiap 49 Menit

Erling Haaland memiliki rata-rata gol mengagumkan jika bermain di kandang di ajang Liga Champions.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Gregoria Mariska Tunjung

Badminton

Gregoria Mariska Mundur, Ini Daftar Wakil Indonesia di China Masters 2025

Tak cuma di China Masters 2025, Gregoria Mariska Tunjung juga ditarik dari Korea Open 2025.

Teguh Kurniawan | 15 Sep, 20:47

Bek Rizky Ridho resmi bergabung di Persija. (Hendy AS/Skor.id)

Liga 1

Rizky Ridho Buka Peluang Berkarier ke Luar Negeri, Kontrak di Persija Sedang Diurus

Bek Timnas Indonesia, Rizky Ridho, memastikan lanjut bersama Persija Jakarta namun dengan klausul kontrak tertentu.

Taufani Rahmanda | 15 Sep, 15:55

FFWS SEA Fall 2025. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Rekap Pekan Kelima FFWS SEA Fall 2025, ONIC Berjaya, 4 Tim Indonesia Masih Harus Berjuang

Empat tim Indonesia harus mati-matian di pekan keenam untuk mendapatkan tiket ke Grand Final FFWS SEA Fall 2025.

Gangga Basudewa | 15 Sep, 15:31

Pertandingan Polytron Superliga Junior 2025 yang berlangsung di GOR Jati Kudus.

Badminton

Ajang Superliga Junior 2025 Bergulir, 654 Peserta dari 8 Negara Ikut Serta

Ajang Superliga Junior 2025 bergulir pada Senin (15/9/2025) hingga Minggu (21/9/2025) di GOR Djarum.

Gangga Basudewa | 15 Sep, 15:23

Hasil kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 2

PSS Sleman Comeback, Jungkalkan Persiba dengan Dua Gol Sundulan di Stadion Maguwoharjo

Hasil dan jalannya pertandingan penutup pekan pertama Championship 2025-2026 pada Senin (15/9/2025) malam.

Taufani Rahmanda | 15 Sep, 14:03

best xi super league 2025-2026 - skor.id

Liga 1

Skor Stats: Best XI Pekan Kelima Super League 2025-2026, Hanya Satu Pemain Lokal

Susunan tim terbaik atau Best XI yang disertai pelatihnya dari pekan kelima Super League 2025-2026 versi Skor.id.

Taufani Rahmanda | 15 Sep, 12:47

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 15 Sep, 10:37

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 15 Sep, 10:36

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026 untuk Grup 2. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Derbi Jawa Timur Diwarnai Dua Penalti, Persela Dikalahkan Deltras FC di Kandang

Hasil dan jalannya laga Derbi Jawa Timur di pekan pertama Championship 2025-2026 pada Senin (15/9/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 15 Sep, 10:33

Persiku Kudus.

Liga 2

Permalukan PSIS di Semarang, Pelatih Persiku Minta Pemainnya Tak Jemawa

Persiku Kudus berhasil menang telak di kandang PSIS Semarang pada laga perdana Championship 2025-2026.

Rais Adnan | 15 Sep, 10:20

Load More Articles