SKOR.id - Manchester City dan Manchester United akan bertemu akhir pekan ini dalam Manchester Derby di Liga Inggris 2023-2024.
Laga pekan ke-27 ini akan digelar di kandang Manchester City, Stadion Etihad, pada Minggu (3/3/2024) pukul 22.30 WIB.
Duel dua klub sekota ini merupakan Manchester Derby (Derbi Manchester) ke-192 di semua ajang kompetitif.
Dari 191 petemuan sebelumnya, Manchester United memang masih unggul dengan meraih 78 kemenangan, sedangkan Manchester City 60 kemenangan.
Namun, sejarah pertemuan tersebut tidak memperlihatkan situasi terkini di antara kedua tim di mana The Cityzens menjadi tim yang dominan.
Derbi Manchester kali ini merupakan pertemuan kedua di Liga Inggris 2023-2024 setelah pada pertemuan pertama, 29 Oktober 2023 lalu, Manchester City mempermalukan Manchester United Stadion Old Trafford, 3-0.
Jelang pertemuan Manchester Derby ini, Manchester City masih sebagai tim yang dominan atas klub sekota mereka tersebut jika melihat dari sejumlah dual terakhir.
Dalam 10 pertemuan terakhir contohnya, Manchester City meraih 6 kemenangan, dengan empat laga lainnya berakhir dengan 3 kemenangan bagi Manchester United dan 1 laga imbang.
Dari 10 Derbi Manchester terakhir itu pula, ada sejumlah skor ketika The Cityzens mampu mengalahkan Setan Merah cukup telak.
Momen itu terjadi pada 2 Oktober 2022 saat menang 6-3, lalu sebelumnya menang 4-1.
Hasil yang dominan itu juga terlihat pada musim ini di Liga Inggris. Manchester City tidak terkalahkan dalam 11 laga terakhir di Liga Inggris dengan 9 di antaranya menang.
Sedangkan Manchester United akan datang ke Stadion Etihad setelah pekan lalu mereka takluk dari Fulham.
Kekalahan tersebut mengakhiri trek positif Manchester United di mana sebelumnya mereka meraih kemenangan dalam empat laga beruntun.
Jelang Manchester Derby kali ini, berikut perbandingan head to head statistik kedua tim, Manchester City dan Manchester United dalam performa keduanya di Liga Inggris 2023-2024:
Pertahanan
Meski bukan yang terbaik, pertahanan Manchester City termasuk yang sulit ditembus di mana mereka hanya kemasukan 26 gol dari 26 laga.
Dengan rapor tersebut, rata-rata gawang The Cityzens sepanjang musim ini kemasukan 1 gol per pertandingan.
Mereka adalah yang terbaik ketiga setelah Arsenal (23 kemasukan) dan Liverpool (25 kemasukan).
Bandingkan dengan pertahanan Manchester United yang sudah kemasukan 36 gol.
Catatan ini tidak dapat menutup produktivitas mereka yang juga relatif kurang bagus, memasukkan 36 gol.
Dengan demikian, perbedaan antara memasukkan dan kemasukan pasukan Erik ten Hag di angka 0.
Rata-rata kemasukan per laga gawang Andre Onana kemasukan 1,38 gol per pertandingan.
Namun, dalam aspek clean sheet, keduanya tidak berbeda jauh. Man City mencatat 8 clean sheet sedangkan Man United 7 clean sheet.
Lini Tengah
Manchester City juga unggul jika membandingkan kekuatan lini tengah.
Dengan 17.592 operan (statistik dari Premier League), Manchester Cituy merupakan tim yang paling banyak memainkan bola dalam memberikan operan.
Sedangkan Manchester United di peringkat ke-12 dari aspek operan di mana mereka sepanjang musim ini telah melakukan 12.419 operan.
Jika ada pemain yang paling sering melakukan operan sepanjang musim ini di Liga Inggris, pemain tersebut adalah Rodri.
Gelandang asal Spanyol ini total telah memberikan 2.416 operan. Ruben Dias, Kyle Walker, dan Manuel Akanji tiga pemain yang juga sangat aktif dari aspek ini.
Ketiganya melebihi Bruno Fernandes, pemain Manchester United yang paling banyak memberikan operan (1.353 operan) kepada rekan setimnya.
Faktor Kevin De Bruyne yang kembali bermain setelah absen karena cedera juga akan menjadi faktor pembeda di laga nanti.
Kevin De Bruyne yang baru tampil dalam 7 laga di Liga Inggris musim ini telah terlibat dalam terciptanya 5 gol Man City msuim ini (1 gol dan 4 assist).
Empat assist tersebut bahkan nyaris setara dengan rapor playmaker Manchester United, Bruno Fernandes yang telah tampil di 25 laga namun baru memberikan 5 assist di Liga Inggris musim ini.
Bruno Fernandes terlibat dalam terciptakan 8 gol Manchester United (3 gol dan 5 assist).
Serangan
Manchester City berhasil melepaskan 182 tembakan yang mengarah ke gawang dari total 467 tembakan.
Sdedangkan Manchester United hanya mampu melepaskan 128 tembakan ke arah gawang dari total 384 tembakan.
Manchester City hanya satu angka di bawah Liverpool yang melepaskan 183 tembakan ke arah gawang.
Akurasi Manchester City mencapai 39 persen sedangkan Manchester United 33 persen.
Membandingkan produktivitas Manchester City dan Manchester United dapat dilihat dari pemain produktif dari kedua tim.
Di Manchester City, tentu saja dengan Erling Haaland yang telah mengoleksi 17 gol.
Sedangkan pencetak gol terbanyak Manchester City ada di Rasmus Hojlund dan justru gelandang mereka, Scott McTominay yang masing-masing telah mengoleksi 7 gol.
Tapi, di laga ini, Rasmus Hojlund tidak akan tampil karena sang pemain dalam proses pemulihan cedera.
Dari semua perbandingan tersebut, fakta bahwa di atas kertas Manchester City unggul atas Manchester United jelang keduanya bertemu dalam Derbi Manchester yang akan digelar Minggu (3/3/2024) malam WIB.
Simak diskusi sebelum laga di Stadeo melalui kanal ini.
