• Persipura Jayapura resmi menunjuk manajer baru, Yan Permenas Mandenas, untuk menghadapi musim depan.
• Yan Permenas Mandenas siap menerima tantangan membawa Persipura Jayapura menjuarai Liga 2 dan promosi ke Liga 1.
• Salah satu rencana terdekat yang disiapkan Yans Mandenas ialah menjalin komunikasi dengan pengurus klub dan sponsor.

SKOR.id – Manajer anyar Persipura Jayapura, Yan Permenas Mandenas siap mengemban tugas baru untuk membawa timnya menjuarai Liga 2 musim depan.

Ini menjadi target Persipura setelah terdegradasi dari Liga 1 2021-2022. Dengan meraih gelar juara Liga 2, Mutiara Hitam bisa merebut tiket promosi ke kasta tertinggi.

“Saya siap menerima tantangan ini,” kata Yan Mandenas, Selasa (5/4/2022).

"Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan publik sepak bola Papua yang telah memberikan kesempatan kepada saya sebagai manajer Persipura."

Yan Mandenas yang saat ini menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fraksi Partai Gerindra sebetulnya bukan nama baru bagi Persipura.

Sebab, Yan Mandenas pernah menjadi pengurus Persipura Jayapura pada 2003 hingga 2005. Diapun siap membangun skuad tangguh agar mampu bersaing di Liga 2 musim depan.

“Tantangan mengembalikan Persipura ke Liga 1 sangat besar," kata Yan Mandenas.

"Saya yakin semua fans Persipura berkeinginan besar agar Persipura kembali dan bersaing merebut juara di Liga 1.” 

“Saya berharap semua stakeholder saling membantu dan memberikan masukan positif agar Persipura bisa menjadi juara Liga 2 sekaligus promosi ke Liga 1,” ia melanjutkan.

Salah satu misi terdekat yang tengah dipersiapkan Yan Mandenas ialah menggelar pertemuan dengan pengurus Persipura.

Agenda ini dilakukan Yan Mandenas untuk membentuk struktur kepengurusan yang baru.

Setelah itu, lelaki berusia 39 tahun itu akan menjalin komunikasi dengan berbagai stakeholder, utamanya sponsor.

Dua sponsor utama yang diincar oleh Persipura ialah PT Freeport Indonesia dan Bank Papua. Selain kedua itu, Yan Mandenas siap mencari penyokong dana tambahan.

“Selain itu, kami akan berkomunikasi dengan PT Freeport dan Bank Papua agar mendukung penuh Persipura di Liga 2,” kata Yan Mandenas.

“Di samping itu, saya juga mencari sponsor tambahan agar persiapan tim bisa dilakukan cepat guna mengarungi persaingan di Liga 2 musim depan,” ia menambahkan.

Jabatan manajer Persipura Jayapura sempat mengalami pergantian saat berjuang mengarungi kompetisi Liga 1 2021-2022.

Pada awal musim hingga pertengahan putaran kedua, jabatan ini dipercayakan kepada Bento Madubun. Setelah itu, Rudi Maswi ditunjuk untuk mengisi jabatan tersebut.

Sayangnya, perubahan manajer ini tak berdampak positif bagi nasib Mutiara Hitam di Liga 1 2021-2022.

Sebab, mereka harus terdegradasi karena mengakhiri persaingan di peringkat ke-16.

Persipura Jayapura gagal bertahan di kasta tertinggi karena kalah head to head dengan Barito Putera yang berada di peringkat ke-15.

Kedua tim sebenarnya sama-sama mengoleksi 36 poin dari 34 laga di klasemen akhir Liga 1 2021-2022.

Baca Juga Berita Persipura lainnya:

Ian Louis Kabes Pastikan Tetap Setia di Persipura meski Terdegradasi ke Liga 2

Respons Yoo Jae-hoon saat Tahu Persipura Terdegradasi dari Liga 1