- Manajer ad Interim Arema, M Ali Rifki memiliki berbagai cara kreatif untuk menjaga moral para pemainnya.
- Ali Rifki punya jargon dalam tiga kata yaitu tenang, smart, dan ngeyel yang dia singkat TSN.
- TSN adalah jargon unik sang manajer sementara dan secara tidak langsung membawa dampak positif bagi performa Arema FC.
SKOR.id – Pertandingan antara Persib Bandung melawan Arema FC pada Minggu (28/11/2021) berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan Singo Edan.
Di balik kemenangan Singo Edan via gol yang dicetak oleh produk asli Akademi Arema FC, Dendi Santoso, ada yang "seru" dibahas.
Apalagi, kemenangan ini melanjutkan tren positif yang sedang mereka torehkan di Liga 1 2021-2022.
Arema FC tidak pernah menelan kekalahan sejak kalah 1-2 dari PSS Sleman pada pekan ketiga musim ini.
Performa Arema tidak terlepas dari hadirnya Ali Rifki selaku manajer ad interim klub ini di pinggir lapangan.
Lelaki yang mengemban jabatan itu per Oktober 2021 tersebut, selalu mencari cara-cara kreatif untuk meningkatkan moral tanding para pemain Arema FC.
Salah satu strategi unik yang Ali mainkan adalah dengan meneriakan kata TSN kepada para pemain Singo Edan sepanjang pertandingan.
Kata-kata asing tersebut rutin Ali teriakan pada beberapa momen kunci dalam pertandingan. Misalnya, saat timnya berada di dalam tekanan lawan atau ketika pemainnya kehilangan bola.
Dia mengakui kata-kata dalam jargon TSN sengaja dilontarkan untuk meningkatkan semangat para pemain sekaligus untuk menjaga stabilitas permainan tim.
"Pemain menjalankan apa yang saya titipkan kepada mereka, yaitu TSN, tenang, smart, dan ngeyel,” ucap Ali, yang asli Pasuruan itu.
"TSN itu jargon spirit buat tim yang artinya harus mengedepankan ketenangan, smart (kecerdikan), dan ngeyel (pantang menyerah serta harus mengeluarkan segala kemampuan)."
Ali Rifki juga bercerita mengenai latar belakang terciptanya jargon dalam tiga kata TSN itu.
"Jargon ini saya utarakan atau muncul karena kami terlalu emosional saat lawan Persebaya, dan itu sangat merugikan tim," ujarnya.
"Padahal waktu itu, kami sudah unggul 2-0,” tutur Ali Rifki menjelaskan.
Arema FC patut bersyukur dengan hadirnya Ali Rifki di pinggir lapangan yang secara tidak langsung menjaga kestabilan dalam permainan tim.
Stabilitas performa skuar Singo Edan dapat dilihat dari 29 poin yang sukses mereka kumpulkan dari 14 pertandingan.
Klub kebanggaan Aremania dan Aremanita tersebut saat ini bercokol di posisi kedua Liga 1 2021-2022 dengan hanya terpaut satu poin saja dari pemuncak klasemen, Bhayangkara FC.
(*/Braja Rafi Rakasiwi)
View this post on Instagram
Berita Arema FC Lainnya:
Hasil Persib vs Arema FC: Gol Dendi Santoso Buat Maung Bandung Tumbang
Dua Laga di Seri Ketiga Liga 1 Resmi Ditunda, Persebaya vs Bali United dan Arema FC
Presiden Arema FC Tunda Kepulangan ke Indonesia Demi Singo Edan