- Man City menduga Arsenal menjadi sutradara di balik sanksi larangan tampil di Liga Champions selama dua musim mendatang.
- Man City dan Sheffield United telah mengajukan banding kepada Pengadilan Abitrase Olahraga (CAS).
- The Citizens akan medapat keuntungan tersendiri jika permohonan banding ini ditunda sementara waktu karena virus corona.
SKOR.id - Manchester City menduga Arsenal sebagai sutradara di balik sanksi larangan tampil di Liga Champions selama dua musim mendatang yang dijatuhkan UEFA.
Hukuman itu merupakan buntut dari pelanggaran regulasi Financial Fair Play yang dilakukan Manchester City. Selain didiskualifikasi, mereka juga didenda 25 juta pounds atau Rp498 miliar.
Baca Juga: Viola Club Indonesia: Batistuta Legenda Fiorentina
Tidak terima dengan sanksi tersebut, Manchester City dan Sheffield United pun mengajukan banding kepada Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
Menurut Sunday Mirror, The Citizens yakin ada beberapa klub yang mengirim surat secara terpisah kepada firma hukum yang sama.
Selanjutnya surat tuntutan agar skuad Pep Guardiola dilarang bermain di Liga Champions, dikirim ke badan arbitrase.
Arsenal diyakini sebagai pemimpin. Sementara Manchester United, Chelsea, Leicester City, Wolverhampton, Burnley dan Liverpool hanya mengikuti skenario dari The Gunners.
Man City menolak semua tuduhan tersebut dan bersiap untuk banding kepada CAS. Akan tetapi, banding tersebut tidak akan terjadi dalam waktu dekat ini karena adanya wabah virus corona.
Rival Man United itu akan medapat keuntungan tersendiri jika permohonan banding ini ditunda sementara waktu.
Ada kemungkinan mereka bisa kembali berlaga di Liga Champions musim depan sembari menunggu hasil banding.
Baca Juga: Liga Italia Dilarang Bergulir pada 3 Mei
Jika musim depan Man City tetap tidak diperbolehkan mengikuti Liga Champions akan menguntungkan klub lain yang berada di bawahnya.
Salah satunya seteru abadi mereka, Man United, yang saat ini berada di posisi kelima. Selain itu, Arsenal juga bisa terus menempel posisi The Red Devils untuk tiket Liga Champions.