- Malaysia mulai menarik diri dari bursa tuan rumah Piala Asia 2027.
- Padahal, tenggat waktu pengajuan diri telah diperpanjang oleh AFC hingga 30 Juni 2020.
- Alasan utama federasi sepak bola Malaysia (FAM) yakni situasi saat ini dinilai kurang kondusif karena pandemi virus corona.
SKOR.id - Federasi sepak bola Malaysia (FAM) masih belum tertarik dengan peluang menjadi tuan rumah Piala Asia 2027 meski AFC telah memperpanjang deadline pengajuan diri.
Sebelumnya, AFC mengumumkan bahwa tenggat waktu pengajuan diri untuk menjadi tuan rumah yang awalnya ditetapkan 31 Maret, telah diperpanjang hingga 30 Juni 2020.
Penyebabnya yakni penyebaran pandemi virus corona atau Covid-19 yang tengah melanda sebagian besar negara di Benua Asia, khususnya Asia Tenggara.
Baca Juga: Gelandang asal Spanyol Ingin Bantu Timnas Malaysia pada Piala AFF 2020
Hal ini sebetulnya memberikan waktu lebih kepada federasi-federasi untuk bersiap dalam mengajukan diri.
Kendati demikian, Sekretaris Jenderal (Sekjen) FAM, Stuart Ramalingam, memastikan bahwa Malaysia tidak akan mengajukan diri karena perkembangan situasi terkini.
"Kami belum siap untuk menjadi tuan rumah Piala Asia," Stuart Ramalingam, dikutip dari New Strait Times.
"Kami membutuhkan campur tangan pemerintah. Namun, saat ini bukan waktu yang baik untuk membahas hal itu," ia menambahkan.
Sampai saat ini, Arab Saudi menjadi satu-satunya negara yang telah memastikan ketertarikan untuk menjadi tuan rumah Piala Asia 2027. Sementara India telah mengirimkan sinyal untuk undur diri.
Meski demikian, Stuart menyebut bahwa Malaysia masih memiliki keinginan untuk menjadi tuan rumah bersama ajang Piala Dunia 2034.
Selain Malaysia, beberapa negara yang akan ikut ambil bagian sebagai tuan rumah bersama adalah Indonesia, Thailand, dan Vietnam.
"Sebetulnya kami akan mengadakan pertemuan pada bulan Maret yang lalu di Indonesia. Namun harus ditunda untuk sementara," kata Stuart.
Baca Juga: Operator Liga Malaysia Potong Gaji Karyawan, Ini Besaran Persentasenya
Presiden FIFA, Gianni Infantino, juga telah memberikan lampu hijau atas rencana pengajuan tuan rumah Piala Dunia 2034 dari empat negara ASEAN.
Sebab, ada wacana penambahan kontestan Piala Dunia yang sebelumnya berjumlah 32 negara menjadi 48 negara mulai 2026.
