- Madura FC merapel atau membayarkan sekaligus dua bulan gaji Mei dan Juni untuk para pemainnya.
- Madura FC musim ini berlaga di kompetisi Liga 3 Nasional, setelah terdegradasi dari Liga 2 2019.
- Pemain dan pelatih akan kembali ke Sumenep untuk berlatih jika wabah virus corona sudah benar-benar mereda.
SKOR.id - Manajemen Madura FC membayarkan sekaligus dua bulan gaji atau rapel ke-20 pemainnya, yakni bulan Mei dan Juni masing-masing sebesar 25 persen dari gaji normal, meski tim ini tak menggelar latihan bersama outdoor sejak tanggal 7 April 2020.
Madura FC berpatokan pada Surat Keputusan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, lewat SKEP/48/III/2020 tertanggal 27 Maret 2020 yang mengizinkan semua klub membayarkan gaji pemain hanya 25 persen pada musim 2020 yang terhenti.
"Mengapa kami putuskan dirapel dua bulan sekaligus, sebab para pemain, pelatih, dan ofisial memiliki kebutuhan ekstra untuk merayakan lebaran dan kebutuhan setelah lebaran," ujar Manajer tim Madura FC, Slamet Hidayat.
Berita Liga 3 Lainnya: Red Bull Depok FC Sedang dalam Proses Akuisisi Saham Klub Liga 3 2020
"Misalkan untuk kebutuhan pendidikan terutama untuk sekolah anak-anak bagi mereka yang telah berumah tangga. Jadi kami tidak ada tanggungan untuk gaji bulan Juni, karena sudah dirapel lebih cepat sebulan," ujarnya.
Madura FC sendiri musim ini berlaga di kompetisi Liga 3 Nasional bersama PSGC Galuh Ciamis, Persibat Batang, Bandung United, Persatu Tuban, dan PSMP Mojokerto Putra setelah terdegradasi dari Liga 2 2019.
Namun kompetisi masih harus menunggu tim-tim yang lolos ke putaran nasional dari liga masing-masing zona Asprov PSSI (provinsi, red) untuk memperebutkan enam tempat promosi ke Liga 2 musim 2021.
Berita Liga 3 Lainnya: Asprov PSSI Jatim Lockdown Liga 3 2020, 61 Tim Menanti Kepastian
"Kami baru bisa memanggil pemain dan pelatih ke Sumenep jika wabah virus corona sduah benar-benar mereda," ucapnya.
"Kami tetap meminta kepada jajaran pelatih tetap melakukan pemantauan aktivitas latihan mandiri para pemain di rumah masing-masing agar kondisi fisik terjaga," Slamet mengimbuhi.
