SKOR.id - Liga TopSkor U-12 2024 sudah sampai di penghujung kompetisi, yakni babak semifinal dan final.
Pekan pamungkas atau partai semifinal dan final Liga TopSkor U-12 2024 akan digelar di Lapangan ASIOP Training Ground, Sentul, Kabupaten Bogor, pada Minggu (2/6/2024).
Empat tim yang telah memastikan akan bermain di semifinal adalah Asiana SS, ASIOP, Assa Pro SS, dan Indocement.
Di laga semifinal nanti, Asiana akan berhadapan dengan Assa Pro SS, sementara itu ASIOP akan menghadapi Indocement.
Assa Pro yang berstatus sebagai tim debutan di Liga TopSkor U-12 musim ini langsung menunjukkan kualitasnya dan sukses melaju ke semifinal.
Di babak perempat final, tim yang berbasis di Bekasi ini sukses menalukkan MC Utama dengan skor 4-3.
Assa Pro tampak tak main-main untuk menghadapi Asiana. Mereka menambah porsi jam latihan menjelang melawan tim dari Jakarta itu.
Hal tersebut seperti yang dikatakan Kepala Sekolah sekaligus Manajer Assa Pro, Aras Syahadat.
"Kami sangat bersyukur telah menjadi bagian dari Liga TopSkor, liga terbaik inshaallah untuk grassroot. Kami bersyukur juga tim kami atau SSB kami yang notabene baru satu tahun berjalan sudah bisa ikut menjadi empat terbaik di kelas usia 2012," kata Aras.
"Bicara mengenai persiapan di semifinal melawan Asiana hari ini adalah hari terakhir kami latihan, persiapannya kami mempersiapkan untuk latihan dua jam lebih lama, yang biasanya dua jam untuk latihan, kami mengawali dua jam awal untuk sesi di kelas untuk evaluasi pertandingan sebelumnya," tutur Aras.
Menurut Aras, Assa Pro sudah berhadapan dengan Asian sebanyak dua kali di fase penyisihan, kedua laga itu berakhir imbang.
Aras mengaku kalau masuk ke semifinal sudah menjadi pencapaian besar untuk Assa Pro, mengingat ini musim pertama mereka mentas di Liga TopSkor U-12.
Selain itu, dia juga melihat persaingan kontestan Liga TopSkor U-12 sangat ketat.
"Benar, kami tahun ini merupakan peserta baru di Liga TopSkor tepatnya di U-12 dan U-14. Bicara target itu sendiri sebenarnya kami tidak mencanangkan target besar karena memang melihat dari konstestan lain termasuk akademi Asiana yang notabene kandidat juara yang dihuni pemain-pemain sekelas akademi," ujar Aras.
"Nothing to lose kami berpikir ini merupakan suatu pelajaran bagi kami terus kemudian ada ASIOP sendiri sebagai tuan rumah, sehingga dengan masuk empat besar saja sudah merupakan pencapaian terbesar, kalau kami bisa menjuarai mungkin itu merupakan bonus besar," ucap Aras.
Di samping itu, pelatih ASIOP Afrial Rachman alias coach Sinchan mengaku persiapan timnya sudah sangat baik untuk menghadapi Indocement.
Sinchan mengaku ini adalah pertemuan ketiga ASIOP dengan Indocement. Dua partai sebelumnya di babak penyisihan berakhir seri.
"Persiapan terus digenjot dari taktikal, kelemahan, dan pembelajaran anak-anak saat latihan. Ini sudah dua kali pertemuan di babak penyisihan, ini pertemuan yang ketiga di semifinal," kata Sinchan.
Sinchan menyebut dalam persiapan untuk bertarung di semifinal, dia berusaha mempertajam pola penyerangan timnya.
"Kemungkinan dari segi permainan dan taktikal saat kami menyerang itu saja, itu yang lagi kami tajamkan saat ini taktikal menyerangnya saja yang harus kami pelajari," ungkap Sinchan.