Liga Spanyol Kembali, Ini 5 Perubahan Besar yang Perlu Anda Ketahui

Dewi

Editor:

 

  • Liga Spanyol resmi dilanjutkan, Jumat (12/6/2020) dini hari WIB, setelah jeda selama tiga bulan karena pandemi virus corona. 
  • Derbi Andalusia yang dimenangkan Sevilla atas Real Betis menandai comeback kompetisi sepakbola tertinggi di Spanyol. 
  • Namun, ada sejumlah perubahan dalam kelanjutan liga, salah satunya adalah ketiadaan penonton di stadion. 

SKOR.id - Derbi Andalusia antara Sevilla dan Real Betis menandai kembali bergulirnya Liga Spanyol, setelah rehat selama tiga bulan sejak Maret lalu karena pandemi virus corona.

Liga Jerman menjadi liga sepakbola Eropa pertama yang melanjutkan kompetisi setelah Covid-19 menyebar ke hampir seluruh dunia. Bundesliga pun menjadi panutan untuk liga-liga lainnya di Benua Biru untuk menyelenggarakan kembali pertandingan sepak bola, tanpa mengabaikan protokol kesehatan para pemain dan ofisial.

Liga Spanyol akhirnya resmi kembali menyapa pecinta sepak bola mulai Jumat, (12/6/2020) dini hari WIB, dengan menyuguhkan laga menarik bertajuk El Gran Derbi antara Sevilla dan Real Betis.

Bermain di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Sevilla sukses membungkam tamunya berkat gol-gol Lucas Ocampos melalui titik putih dan Fernando.

Rangkaian pertandingan tersisa, dengan total 110 laga, rencananya bakal dituntaskan hanya dalam kurun waktu 39 hari.

 

Namun, dalam upaya kehidupan normal baru di tengah pandemi, sejumlah perubahan besar harus dilakukan ketika liga kembali digelar.

Dan, berikut ini lima perubahan mayor di Liga Spanyol yang akan terlihat di sisa musim ini.

1. Tribune virtual dan inovasi penyiaran

Perubahan terbesar dan paling nyata di sisa musim 2019-2020 adalah pertandingan tanpa penonton di seluruh stadion. Lalu, untuk tetap menghidupkan suasana, Liga Spanyol menerapkan inovasi besar.

Tribune visual, lengkap dengan rekaman audio fans bakal tersaji sehingga bisa sedikit mengobati kesepian para penonton layar kaca di seluruh dunia.

Untuk mewujudkan ini, Liga Spanyol berkolaborasi dengan perusahaan Norwegia VIZRT, sementara EA SPORTS FIFA akan bertugas menyuguhkan chant virtual.

Inovasi tribune virtual ini telah diterapkan dalam derbi Andalusia dini hari tadi. Sorakan virtual ini terdengar kurang keras di babak pertama, namun membaik setelah jeda. Riuh suara suporter makin terasa ketika mereka merayakan gol Ocampos dan Fernando.

2. Proyek "Applause to Infinity"

Seperti diungkapkan presiden LaLiga Javier Tebas pekan lalu, Liga Spanyol akan memberikan penghormatan spesial, yang disebut proyek "Applause to Infinitiy". Tujuannya adalah memberikan tribute kepada seluruh pahlawan yang berjuang melawan pandemi virus corona ini.

Namun, karena stadion harus kosong, La Liga meluncurkan website khusus sehingga fans dari seluruh dunia bisa mengirim rekaman tepuk tangan mereka yang nantinya diputar di menit ke-20 setiap laga. 

Sementara itu, para pemain, wasit dan staf tim akan mengheningkan cipta selama satu menit sebelum kick-off untuk mengenang para korban Covid-19.

3. Tidak ada keuntungan tuan rumah, Real Madrid absen di Santiago Bernabeu

Tanpa kehadiran suporter, pertandingan mungkin akan terasa seperti latihan biasa bagi pemain. Absensi penonton di stadion juga menghilangkan keuntungan tuan rumah, yang biasanya dimaksimalkan para tim.

Berdasarkan statistik dari Liga Jerman, kemenangan untuk tim kandang merosot hingga hampir 50 persen sementara tim tandang mengalami peningkatan dalam kemenangan dibandingkan sebelum masa pandemi.

Apakah skenario serupa akan terjadi di Liga Spanyol?

Selain tanpa suporter, perubahan lain juga dialami Real Madrid karena mereka tidak akan memainkan laga kandang di Santiago Bernabeu. Los Merengues akan bermain di stadion berkapasitas 6.000 kursi di Alfredo Di Stefano, karena markas utama mereka sedang direnovasi.

Levante juga tidak akan memainkan laga kandang di stadion biasanya, karena alasan yang sama.

4. Pertandingan digelar setiap hari

Demi menuntaskan Liga Spanyol musim 2019-2020 tanpa harus mengganggu jadwal musim depan, para peserta liga akan memainkan total 110 pertandingan hanya dalam kurun 39 hari.

Karena itulah, Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) mengizinkan pertandingan dihelat pada Senin malam waktu setempat. Padahal sebelumnya, laga di waktu tersebut dilarang, sesuai dengan putusan pengadilan di awal musim ini.

Setiap tim akan memiliki waktu istirahat kurang lebih 72 jam dari satu pertandingan ke pertandingan selanjutnya. Dengan kata lain, para kontestan akan memainkan laga setiap empat hari.

Target menuntaskan 110 pertandingan hanya dalam kurun sebulan lebih memaksa penyelenggara La Liga tak punya pilihan selain memainkan setidaknya satu laga setiap hari.

5. Lima pergantian pemain 

Kembalinya Liga Spanyol hampir pasti berimbas pada kebugaran pemain, karena mereka harus menghadapi jadwal pertandingan yang padat. Apalagi, Spanyol memasuki puncak musim panas sehingga diprediksi akan makin menguras tenaga pemain. 

Demi meminimalisasi risiko cedera, La Liga akan membolehkan setiap tim melakukan lima pergantian pemain dalam satu petandingan.

Daftar skuad tim juga akan meningkat menjadi 23 pemain. Klub yang memiliki kedalaman skuad mumpuni tentunya akan diuntungkan dengan skenario ini, sementara mereka yang skuadnya lebih ramping harus cerdik memaksimalkan pergantian.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Liga spanyol Lainnya: 

Pihak Liga Spanyol Berharap Ada Kehadiran Penonton di Stadion Sebelum Musim Ini Berakhir

Main 45 Menit, Rayo Vallecano Menang saat Liga Spanyol Kembali

 

Source: Sportskeeda

RELATED STORIES

Link LIVE Streaming Liga Spanyol: Real Mallorca vs Barcelona di Vidio

Link LIVE Streaming Liga Spanyol: Real Mallorca vs Barcelona di Vidio

Real Mallorca akan menjamu Barcelona pada lanjutan Liga Spanyol, link live streaming dapat diakses di akhir artikel.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Auckland City, tim amatir yang tampil di Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Menilik Masalah Piala Dunia Antarklub 2025: Bangku Kosong

Bangku kosong penonton menjadi salah satu masalah yang dihadapi oleh penyelenggara Piala Dunia Antarklub 2025.

Thoriq Az Zuhri | 28 Jun, 22:42

RANS Simba Basketball

Basketball

RANS Simba Bogor Jadi Tim Pertama yang Lolos Semifinal Playoff IBL 2025

Satria Muda Pertamina, di sisi lain, harus melakoni Game 3 kontra Prawira Bandung untuk menentukan kelolosan.

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 18:21

satoru mochizuki - timnas putri indonesia

Timnas Indonesia

Laga Pertama Vital, Pelatih Timnas Putri Indonesia Enggan Remehkan Kirgizstan

Meski favorit, Timnas Putri Indonesia tak boleh memandang sebelah mata ancaman Kirgizstan di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026.

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 14:20

Menpora Dito Ariotedjo bersama peserta Kejurnas Junior Milklife Archery Challenge. (PR Megapro)

Other Sports

Kejurnas Junior Milklife Archery Challenge 2025 Resmi Dibuka Menpora di Kudus

MilkLife Archery Challenge Kejurnas Junior 2025 akan berlangsung pada 27 Juni hingga 5 Juli 2025.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 14:12

Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Liga 1

Pelatih Persija Akui Ingin Thom Haye dan Jordi Amat Bergabung untuk Liga 1 2025-2026

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza: Thom Haye dan Jordi Amat buat Macan Kemayoran kian kuat di Liga 1 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 13:00

Persija Jakarta. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Persija Mulai Persiapan Liga 1 2025-2026, Hansamu Yama Absen tapi Dipastikan Bertahan

Persija Jakarta mulai bersiap untuk Liga 1 2025-2026 bareng dengan mengamankan jasa Hansamu Yama, Sabtu (28/6/2025).

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 12:18

Jessnolimit (Yusuf/Skor.id)

Esports

Jess no Limit Ukir Dua Rekor di Guinness Book of Record

Suami dari Sisca Kohl itu tidak tanggung-tanggung mendapatkan dua rekor dunia sekaligus.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 11:47

Kompetisi futsal putri kasta tertinggi di Indonesia untuk musim terbaru, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Women Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Women Pro Futsal League 2024-2025 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 11:26

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putri, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Netic Ladies Pecah Telur di Women Pro Futsal League 2024-2025, Juara Bertahan Keok

Hasil tiga pertandingan pada hari pertama pekan terakhir putaran pertama Women Pro Futsal League 2024-2025, Sabtu (28/6/2025).

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 11:19

MWI 2025 di Esports World Cup 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Drawing MWI 2025, Team Vitality dan ONIC Pertiwi Gabung Grup Ini

Kedua tim asal Indonesia itu berada di grup yang berbeda dan cukup jauh peluangnya untuk bertemu di awal-awal.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 09:52

Load More Articles