SKOR.id - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 1 sudah memastikan jadwal bergulirnya kompetisi musim 2024-2025. Ya, Liga 1 2024-2025 dipastikan akan bergulir mulai 2 Agustus 2024 dan berakhir pada Mei 2025.
Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, pun memastikan untuk kompetisi kasta tertinggi musim depan itu bakal menerapkan kembali format championship series. Artinya, itu akan sama seperti musim ini.
Ferry Paulus pun mengungkapkan alasan tetap diterapkannya format championship series.
“Karena memang dari sisi komersial kami banyak kebantu ya. Artinya kalau komersialnya lebih besar, ada tambahan insentif dan kontribusi yang akan meningkat. Harapannya tahun depan juga pasti meningkat,” kata Ferry Paulus.
Lebih lanjut, Ferry Paulus pun menuturkan bahwa klub-klub Liga 1 diperkirakan akan semakin terbiasa dengan format ini. Di mana harus terlebih dahulu menjalani reguler series, dan yang berada di posisi empat besar bermain di babak championship series.
”Kemarin itu kan memang ada banyak kendala di dalam proses perjalanan pada waktu Borneo juara reguler baik itu pemain dan sebagainya sehingga membuat strategi yang istilahnya gak terstruktur dengan baik,” ujar Ferry.
“Saya pikir musim depan kalau memang sudah kita tetapkan pasti akan ada championship series, jadi klub bisa menata. Apalagi ada benchmark pengalaman dari Borneo yang begitu super power pada waktu reguler, kemudian masuk ke championship series agak terseok-seo.”
“Kendala-kendala tadi, saya pikir musim depan pasti akan jauh berbeda lah. Klub-klub itu bakal lebih mempersiapkan diri,” jelas Ferry Paulus.
Selain itu, eks Anggota Exco PSSI itu juga mengklaim bahwa penyelenggaraan pada Liga 1 2023-2024 lebih bagus dibandingkan sebelumnya.
“Bagus lah ya dalam proses penyelenggaraan. Mulai dari proses perizinan, kemudian deviasi perubahan jadwal tayang itu relatif kecil. Dulu kalau kita ingat ke belakang bisa sampai 60%, kemarin enggak sampai 10% jauh daripada revisi-revisi perubahan jadwal,” ucapnya.
“Artinya lebih tertata dan lebih memiliki kepastian yang pertama itu. Terutama ini sistem yang baru yang seperti hari ini akan ada final championship series ini bagus sekali dari sisi kemasan penyelenggaraan.”
“Ini yang mungkin ke depan kami mau lebih perbaiki lagi supaya sistem penyelenggaraannya juga bisa jauh lebih bagus dibandingkan yang sudah berjalan ini,” tuturnya.
Ferry menambahkan, mulai diterapkannya Video Assistant Referee (VAR) juga banyak memberikan pelajaran berharga untuk bisa lebih diperbaiki lagi kompetisi musim depan.
“Apalagi dari sisi infrastruktur nantinya akan banyak ada perubahan-perubahan di stadion dan beberapa venue-venue klub yang baru,” pungkasnya.