- Lewis Hamilton mengaku kesal dengan rencana aturan FIA untuk F1 2021.
- Strategi penyeragaman setelan mobil saat kualifikasi dan lomba dianggap bertujuan untuk memperlambat laju Mercedes.
- FIA akan menjelaskan secara resmi aturan tersebut pada 30 Agustus 2020.
SKOR.id - Lewis Hamilton kesal dengan rencana Federasi Automobile Internasional (FIA) untuk mengubah regulasi power mode Formula 1 (F1) mulai 2021.
Pembalap asal Inggris itu merasa FIA sengaja mengeluarkan aturan penyeragaman setelan kualifikasi dan balapan untuk memperlambat laju Mercedes AMG Petronas.
Dalam konferensi pers F1 GP Spanyol 2020 di Sirkuit Catalunya, Kamis (13/8/2020), Lewis Hamilton terlihat jengkel dengan rencana FIA tersebut.
"Saya tidak terkejut karena mereka memang selalu berusaha membuat kami (Mercedes) melambat," tutur Lewis Hamilton seperti dilansir Daily Mail.
"Semua orang di tim telah menciptakan mesin yang luar biasa, jadi regulasi itu akan memperlambat. Saya tak yakin rencana itu akan berhasil."
Regulasi terbaru F1 yang ditentang oleh Lewis Hamilton ini berkaitan dengan setelan power mode khusus yang biasa dipakai tim ketika kualifikasi.
Biasanya, tim akan memakai setelan khusus selama kualifikasi untuk mendorong mobil lebih cepat dan meraih posisi start terbaik.
Setelan itu tak bisa digunakan ketika race day karena membuat pemakaian baterai dan power unit terlalu tinggi. Imbasnya, hanya bisa bertahan dalam beberapa putaran.
Juara dunia F1 enam kali tersebut menyebut cara itulah yang dipakai Mercedes dan tim-tim kuat lain untuk meraih pole position di tiap putaran.
Namun, FIA berencana menghapus kebijakan tersebut agar setelan mobil menjadi seragam, baik saat kualifikasi maupun balapan.
FIA dikatakan bakal memberi izin jika Mercedes dan tim-tim lain ingin tetap memakai setelan spesial selama balapan.
Namun, karena jangka pemakaian yang terbatas, setiap tim seperti dipaksa mengurangi penggunaan power unit saat kualifikasi.
Tujuannya agar tidak merugikan mereka sendiri saat balapan. Dengan kata lain, tim akan mengikuti rencana FIA tersebut.
Pengumuman resmi mengenai aturan anyar itu akan disampaikan pada 30 Agustus atau sebelum F1 GP Belgia.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
F1 GP Spanyol 2020: Bos Mercedes Ragu Timnya Bisa Cepat di Sirkuit Catalunyahttps://t.co/u4uxTlaKGV— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 13, 2020
Berita F1 Lainnya:
F1 GP Spanyol 2020: Bos Mercedes Ragu Timnya Bisa Cepat di Sirkuit Catalunya
Jadwal F1 GP Spanyol 2020: Lewis Hamilton Didukung Rekor Impresif di Sirkuit Catalunya