- Boris Becker kemungkinan terancam hukuman penjara terkait kasus kebangkrutan.
- Hakim Inggris menyatakan dia bersalah atas empat tuduhan Undang-Undang Kepailitan.
- Sidang hukumannya telah dijadwalkan pada tanggal 29 April.
SKOR.id - Boris Becker menghadapi hukuman penjara setelah juri memvonisnya bersalah atas tuduhan terkait kebangkrutan pada hari Jumat.
Legenda tenis, 54, itu dinyatakan bersalah atas empat tuduhan Undang-Undang Kepailitan: penghapusan properti, menyembunyikan hutang, dan dua tuduhan gagal mengungkapkan harta warisan, menurut laporan ABC News.
Juri juga memutuskan dia bersalah karena tidak melaporkan properti dengan sebenarnya di Jerman dan menyembunyikan utang hampir $ 1 juta, ditambah 75.000 saham pada perusahaan Artificial Intelligence, Breaking Data Corp,
Meskipun begitu, Becker dinyatakan tidak bersalah atas 20 tuduhan tambahan terhadapnya, seperti tuduhan bahwa dia tidak menyerahkan medali emas Olimpiade serta dua penghargaan Wimbledon kepada wali yang bertugas membantunya menutupi hutangnya.
Setelah kebangkrutannya pada Juni 2017, Becker diduga menarik dana dari akun bisnisnya dan menyimpannya di akun lain hingga mencapai enam digit, menurut outlet berita.
Mantan istrinya, Barbara Feltus dan istri terasingnya Sharlely "Lilly" Becker –– yang telah dia tinggalkan pada 2018 –– memiliki beberapa akun tempat Boris mentransfer uang.
Pada akhirnya juara Grand Slam enam kali itu bisa terancam mendapatkan hukuman hingga tujuh tahun penjara. Dia saat ini dibebaskan dengan jaminan menjelang sidang hukumannya, yang dijadwalkan pada 29 April mendatang.
Atlet tersebut menolak untuk berbicara tentang vonis tersebut, lapor BBC.
Sebelumnya Boris Becker membantah semua tuduhan terhadapnya dan mengklaim bahwa dia bekerja sama dengan pihak perwalian, menurut ABC.
Selama persidangan, Becker mengatakan dia telah menghabiskan $ 50 juta yang dia peroleh sepanjang kariernya untuk menceraikan istri pertamanya (Feltus), tunjangan anak, dan "komitmen gaya hidup yang mahal", mencatat bahwa gajinya "berkurang secara dramatis" setelah dia pensiun pada tahun 1999, kata outlet tadi.
Becker juga mengatakan kepada juri bahwa dia "terkejut" dan "malu" karena bangkrut, dan bekerja sama dengan baik dengan mereka yang mengatur persidangan, menambahkan bahwa dia bersedia menyerahkan cincin kawinnya untuk bayar utang.***
Berita Boris Becker Lainnya:
Mantan Petenis No 1 Dunia Boris Becker 'Malu' karena Bangkrut dan Tak Bisa Bayar Utang
Ini Alasan Legenda Tenis Boris Becker Terancam Hukuman 7 Tahun Penjara