- Legenda Manchester United, Paul Scholes, memberi pembelaan untuk David de Gea.
- Kiper tersebut mendapat kritikan pedas usai membuat blunder saat bertemu Chelsea di Piala FA.
- Paul Scholes menyebut Setan Merah tidak akan finis 10 besar dalam 6 tahun terakhir tanpa David de Gea.
SKOR.id - Mantan gelandang Manchester United, Paul Scholes, memberi dukungan untuk juniornya, David de Gea.
Catatan 19 pertandingan tak terkalahkan United di berbagai ajang berhenti saat kalah dari Chelsea 1-3 pada semifinal Piala FA, Senin (21/7/2020).
David de Gea, yang melakukan blunder pada pertandingan itu dianggap sebagai pemain yang paling bertanggung jawab.
Meski begitu, pelatih Setan Merah, Ole Gunnar Solskjaer, enggan menyebut penjaga gawang asal Spanyol itu sebagai biang kekalahan timnya.
"Sulit bagi seorang kiper untuk menebus kesalahan. Itu lebih mudah dilakukan oleh pemain selain kiper. David menunjukkan beberapa penyelamatan bagus sepanjang laga," kata Ole.
"Dia tahu dia seharusnya bisa melakukan 100 penyelamatan dari 100 kali, tapi seperti itulah sepak bola."
Senada dengan mantan rekannya, Scholes juga memberi dukungan untuk mantan kiper Atletico Madrid tersebut.
"Ya, dia mengalami saat-saat yang buruk. Tapi tanpanya, Manchester United tidak akan finis sepuluh besar dalam enam tahun terakhir, dia akan kembali lagi!"
Sementara itu, Manchester United kini masih berjuang untuk mendapatkan satu slot menuju Liga Champions musim depan.
Harry Maguire dan kawan-kawan juga masih berkiprah di babak 16 besar Liga Europa yang rencananya akan dilanjutkan pada Agustus mendatang.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Mengharukan, Ucapan Perpisahan Jordan Liverpool kepada Adam Lallanahttps://t.co/QaVypCSuqv— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 21, 2020
Berita Manchester United Lainnya:
Membandingkan Kekalahan Manchester United dan Manchester City di Semifinal Piala FA
Nemanja Matic: Saya Kecewa Manchester United kalah dari Chelsea