SKOR.id – Pemain depan legendaris Manchester United Eric Cantona siap mengawali karier musiknya dengan menggelar tur perdana di Inggris dan Eropa.
Kiprah pria asal Prancis yang kini berusia 57 tahun tersebut sekaligus menandai salah satu pencarian sampingan paling tidak terduga untuk keluar dari industri sepak bola belakangan ini.
Cantona resmi gantung sepatu pada tahun 1997. Sejak saat itu, ia telah terjun ke berbagai industri: bekerja sebagai aktor, mempromosikan sejumlah besar perusahaan pada iklan, hingga menjadi Direktur Sepak Bola klub asal Amerika, New York Cosmos.
Kini, Cantona bergerak ke arah yang berbeda setelah baru saja meluncurkan karier musiknya. Sebuah pengumuman datang minggu lalu yang mengonfirmasikan bahwa mantan pemain depan Man United dan tim nasional Prancis itu akan melakukan debut menyanyi langsung di atas panggung di sejumlah wilayah Inggris dan Irlandia.
Ia dijadwalkan bakal manggung langsung di tiga tempat masing-masing di Manchester, London, dan Dublin pada bulan Oktober untuk kemudian menyeberang ke Eropa.
Tur tersebut akan dinamai Cantona Sings Eric On Stage dan juga menampilkan single solo perdananya pada 2 Juni.
Berbicara tentang turnya yang akan datang, Cantona berkata: “Tahun depan, saya akan bermain dengan sebuah band. Namun, untuk saat ini saya mulai dengan piano sederhana untuk bermain bersama saya di tempat yang intim.
“Saya akan memulai (konser) di Manchester karena ini adalah kota yang tentu saja selalu bersama saya untuk sepak bola. Tidak hanya itu tetapi juga suasana kotanya secara umum.”
Presale untuk tur Eric Cantona sudah mulai dibuka sekarang dan rilis tiket yang lebih luas akan tersedia untuk dibeli melalui situs web resmi Live Nation mulai Jumat (2/6/2023).
Pada Jumat itu, Eric Cantona juga merilis sebuah klip dari videonya pekan lalu sebelum merilis single pertamanya yang diberi judul The Friends We Lost.
Eric Cantona selama ini dikenal sebagai penyair dengan pidato burung camarnya yang terkenal. Dan, lagu pertamanya tidak berbeda.
Rilisan video ini direkam dalam bahasa Inggris dan di antara liriknya berisi, “The hall of love is much too small" dan "Laugh and drink with the vampires”.
Eric Cantona memperkuat Man United selama lima musim sejak 1992 sekaligus mengakhiri karier sepak bolanya di sana. Di Old Trafford, Cantona ikut merah empat gelar Liga Inggris (1992-1993, 1993-1994, 1995-1996, 1996-1997), dua Piala FA (1993-1994, 1995-1996), dan tiga FA Charity Shield (1993, 1994, 1996).
Sebelum di Manchester United, Cantona bermain untuk sejumlah tim di Prancis, di antaranya bersama Auxerre, Montpellier, dan Marseille sebelum mencicipi sepak bola Inggris pertamanya bersama Leeds United.