- Legenda Liverpool, Jamie Carragher menilai gelandang Manchester United, Paul Pogba bukan pemain hebat.
- Jamie Carragher juga menganggap Paul Pogba tidak memiliki pengaruh besar untuk Manchester United.
- Oleh sebab itu, legenda Liverpool ini menyarankan Manchester United untuk menjual pemain asal Prancis tersebut.
SKOR.id - Legenda Liverpool, Jamie Carragher menyarankan agar Manchester United melepas salah satu pemain Setan Merah, Paul Pogba.
Paul Pogba belum menunjukkan konsistensinya dalam beberapa bulan terakhir sejak pulih dari cedera.
Terbukti, Pogba beberapa kali memulai laga dari bangku cadangan, termasuk dalam dua laga terakhir Manchester United kontra Istanbul Basaksehir dan Everton.
Jamie Carragher yang kini berprofesi sebagai pundit sepak bola menilai Paul Pogba tidak memiliki dampak besar untuk timnya.
"Apakah saya akan mengambilnya untuk Manchester United? Tidak. Dia punya nama besar dengan harga transfer yang juga besar, tetapi dia bukan pemain hebat," kata Carragher kepada Talksport.
"Orang-orang mengatakan dia adalah juara Piala Dunia, saya tahu itu," tuturnya.
"Saya mengira dia akan memberi pengaruh seperti Frank Lampard di Chelsea, Steven Gerrard di Liverpool, dan Yaya Toure di Man City, pemain-pemain ini memberi timnya gelar juara."
Lebih lanjut, lelaki berusia 42 tahun itu menyarankan Manchester United agar menjual Paul Pogba.
"Banyak yang mengatakan bahwa dia akan membawa Man United ke level berikutnya," kata Jamie Carragher.
"Namun di sisi lain, orang-orang mungkin menilai tekanan yang diberikan kepadanya terlalu besar. Tetapi, itulah yang dikatakan kepada kami saat dia (Pogba) datang," ujarnya.
"Tetapi itu tidak terjadi padanya di Manchester United. Bagi saya, saya ingin melihatnya pindah," ujar Jamie Carragher.
Sementara itu, masa bakti Paul Pogba bersama Manchester United masih hingga 30 Juni 2022.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Manchester United Lainnya:
11 Pemain Terbaik Manchester United di Era Premier League
Fred dan Scott McTominay bukan Investasi Jangka Panjang untuk Manchester United