- Bek timnas Indonesia, Elkan Baggott sudah bergabung dalam latihan jelang melawan Burundi.
- Elkan Baggott mengungkapkan dua targetnya bersama timnas Indonesia dalam dua laga vs Burundi.
- Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku kesulitan dalam persiapan timnya tapi tetap akan memaksimalkannya.
SKOR.id - Elkan Baggott sudah bergabung dalam latihan bersama skuad timnas Indonesia dan mengungkapkan target melawan Burundi.
Timnas Indonesia saat ini tengah melakukan training center (TC) singkat guna menatap dua pertandingan FIFA Matchday periode Maret 2023.
Tim asuhan Shin Tae-yong akan menghadapi Burundi dalam dua kali pertemuan, 25 dan 28 Maret 2023, di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.
Bek timnas Indonesia, Elkan Baggott terlihat sudah ambil bagian pada hari kedua latihan yang digelar di Stadion PTIK, Jakarta, Selasa (21/3/2023).
Pemain bertahan Cheltenham Town FC itu mengaku senang bisa kembali dipanggil untuk memperkuat skuad Garuda.
Untuk diketahui, ia terakhir kali membela timnas Indonesia pada September tahun lalu, dalam agenda FIFA Matchday melawan Curacao.
"Rasanya menyenangkan kembali lagi (ke timnas Indonesia). Kondisi saya semakin baik dan saya bahagia bisa kembali," kata Elkan Baggott dalam wawancara di PSSI TV.
Mantan pemain Ipswich Town itu pun mengutarakan targetnya bersama timnas Indonesia untuk dua pertandinga melawan Burundi.
"Saya ingin memenangi seluruh pertandingan. Saya juga ingin memperkuat chemistry sebagai tim untuk menuju pertandingan," kata Elkan Baggott.
"Latihan berjalan baik, ini adalah latihan pertama kami dengan tim dan segalanya terlihat baik. Menyenangkan bisa berkumpul dengan teman-teman seluruh tim."
Diketahui, Shin Tae-yong turut memanggil enam pemain Indonesia yang berkarier di luar negeri untuk FIFA Matchday periode Maret 2023.
Selain Elkan Baggott, ada Paratama Arhan (Tokyo Verdy), Asnawi Mangkualam (Jeonnam Dragons FC), Jordi Amat (Johor Darul Takzim), Saddil Ramdani (Sabah FC), dan Shayne Pattynama (Viking FK).
Adapun nama terakhir yang disebutkan, belum bergabung dengan tim dan saat ini proses naturalisasinya memang tengah disorot suporter Garuda.
Sementara itu Shin Tae-yong yang hanya memiliki waktu lima hari untuk mempersiapkan diri mengaku sulit untuk memantangkan timnya.
Meski demikian, pelatih asal Korea Selatan itu akan memaksimalkan waktu persiapan yang singkat ini dengan baik.
"Memang sebagai pelatih timnas agak sulit dengan masalah-masalah seperti ini. Harusnya kan jadwal timnas itu dari jauh-jauh hari sudah ada," kata Shin Tae-yong.
"Tetapi ini kadang mau tanding sama siapa agak berantakan, jadi saya sulit juga membuat kondisi pemain menjadi baik."
"Jadi saya akan fokus pada taktik dan orgnasiasi tim agar kita bisa tunjukan yang terbaik pada tanggal 25 dan 28," ia memungkasi.