- Tyson Fury versus Anthony Joshua berpotensi terealisasi setelah Frank Warren mengklaim mendatangani NDA.
- Frank Warren tak yakin Joshua menginginkan duel dalam waktu dekat.
- Tyson Fury ingin lebih dulu melakoni rematch melawan Deontay Wilder.
SKOR.id - Frank Warren mengklaim Tyson Fury telah menandatangani kontrak untuk duel penyatuan gelar juara dunia kelas berat versus Anthony Joshua.
Mengutip The Sun, Sabtu (6/6/2020), promotor 68 tahun itu menegaskan tak ada keraguan soal kemungkinan kedua petinju bintang itu mentas.
Berita Tyson Fury Lainnya: Dianggap Rasialis dan Antihomoseksual, Tyson Fury Disebut Tidak Pantas Kuasai Tinju Kelas Berat
Kesepakatan yang dimaksud adalah NDA (non-disclosure agreement) dengan pihak tertentu untuk tidak mengungkapkan informasi yang termasuk dalam perjanjian.
"Kami telah menandatangani NDA dengan negara yang diharapkan bisa merealisasikan pertarungan ini," kata Frank Warren.
Namun, promotor Tyson Fury itu tak yakin jika Anthony Joshua yang menyandang gelar juara dunia kelas berat WBA, WBO, IBF, dan IBO, ingin berduel dalam waktu dekat.
"Saya tak berpikir pihak Joshua menginginkan (kaga) ini. Saya punya firasat bahwa mereka tidak menginginkan pertarungan ini,” ujarnya.
Sejatinya, Tyson Fury juga lebih mengutamakan pertarungan ulang (rematch) dengan melawan Deontay Wilder ketimbang Anthony Joshua.
Menariknya, petarung 31 tahun itu pun mengatakan, trilogi melawan Deontay Wilder hanya akan terjadi jika menghasilkan banyak uang.
"Deontay Wilder masih memiliki pertandingan ketiga yang harus diambil. Ia akan melakukannya dengan satu alasan, yakni uang," ujar Tyson Fury.
Pernyataan tersebut bukan tanpa alasan. "Karena dia memiliki delapan atau sembilan anak untuk diberi makan,” petinju asal Inggris itu menuturkan.
Tyson Fury berhasil merebut titel WBC dari tangan Deontay Wilder dalam duel kedua di MGM Grand, Grand Garden, Las Vegas, 22 Februari 2020.
Berita Tyson Fury Lainnya: Mantan Pelatih Sebut Tyson Fury Kalah Berbahaya Ketimbang Deontay Wilder
Ketika itu, Gypsy King menang Technical Knockout (TKO) pada ronde ketujuh. Namun, usai laga, Deontay Wilder menyindir kemenangan lawannya itu.
Adapun pertandingan pertama yang berlangsung di Staples Center, Los Angeles, 1 Desember 2018, berakhir dengan hasil imbang.
Duel ketiga mereka semula dijadwalkan 18 Juli 2020 di MGM Grand, Las Vegas, Amerika Serikat. Tapi, ditunda karena pandemi Covid-19.