- Sama-sama mengandalkan striker asing, Borneo FC dan PSS Sleman terima kenyataan yang kontras.
- Borneo FC jauh dari kenyataan indah pada awal musim ini dari striker asing mereka.
- PSS Sleman sebaliknya, karena dapat kenyataan baik dari striker asing baru rasa lama mereka.
SKOR.id - Performa Borneo FC dan PSS Sleman dalam lima laga terakhir Liga 1 2022-2023 sampai pekan ke-21 berbeda.
Borneo FC sulit menang dan sering seri dari lima laga terakhir mereka. Meski, klub asal Samarinda ini tetap di papan atas klasemen sementara.
Jika pada pekan ke-21 menang atas Persik, minggu sebelumnya mereka kalah. Tiga laga sebelum itu juga selalu imbang.
Kenyataan ini semakin tak enak dengan kenyataan bahwa striker andalan mereka juga mandul.
Bahkan tak hanya lima laga terakhir, Matheus Pato sudah lama mandul. Pemain asli Brasil ini sudah tak mencetak gol dalam delapan pekan beruntun.
Ini sebuah catatan yang tragis dan cukup mengkhawatirkan. Sebab, catatan Pato sebelumnya jauh dari yang sekarang.
Dalam 11 laga awal Liga 1 2022-2023, Pato berhasil menciptakan 12 gol untuk Borneo FC.
Dia jadi bagian skuad Pesut Etam sempat memuncaki klasemen. Catatan gol itu termasuk hat-trick ke gawang Madura United.
Sayang, Pato mandek membobol gawang lawan Borneo FC dan ini tentu bukan hal bagus Pesut Etam yang ingin merangsek ke posisi lebih tinggi dari peringkat empat.
Fakta beraroma pahit Borneo FC ini beda dengan PSS Sleman, termasuk lima laga terakhir.
Anak asuh Seto Nurdiyantoro adalah tim yang lima laga terakhir sampai pekan ke-21 sukses meraup sembilan poin.
Tiga kemenangan dihasilkan PSS secara beruntun meski dua laga awal daru lima pertandingan terakhir selalu kalah.
Menariknya lagi, rekrutan mereka di putaran kedua khususnya lini depan bisa dikatakan sukses sejauh ini.
Striker asal Ukraina, Yevhen Bokhashvili menjadi pemain tersubur di putaran kedua setelah menciptakan empat gol dalam tiga pertandingan.
Catatan ini setara dengan Ilija Spasojevic dari Bali United. Bokhashvili bukan nama baru di PSS Sleman.
Musim pertama PSS menembus Liga 1 pada 2019, dia striker asing Elang Jawa dan juga subur. Dia membuat 16 gol dari 33 penampilan.