- Blacklist International mengumumkan kemitraannya dengan G2 Esports dengan membentuk divisi Wild Rift.
- Kedua organisasi esport besar ini akan memasuki industri esport League of Legends: Wild Rift dengan menggunakan G2 Blacklist.
- Nantinya G2 Blacklist akan memulai debutnya pada gelaran WRL Asia 2023 Open Qualifier Stage 2 yang akan dimulai pada Jumat (17/2/2023).
SKOR.id - Tepat pada Rabu (15/2/2023) organisasi esport paling populer di Asia Tenggara, Blacklist International, mengumumkan kemitraannya dengan G2 Esports.
G2 Esports sendiri merupakan organisasi esport yang cukup besar dari kawasan Eropa yang sukses dalam beberapa divisi, terutama Valorant yang saat ini bermain di regional Amerika Utara.
Kesuksesan G2 Esports di ranah game PC ini membuat mereka kini mulai melirik pasar industri game mobile yang dari tahun ke tahun kian menanjak naik.
Tak heran jika akhirnya G2 Esports menggandeng Blacklist International akhirnya membentuk divisi Wild Rift yang akan bermain di regional Asia Tenggara.
Kedua organisasi esport besar ini akan memasuki industri esport League of Legends: Wild Rift dengan menggunakan G2 Blacklist.
G2 Blacklist sendiri juga telah mengumumkan susunan roster untuk divisi Wild Rift miliknya yang berisikan pemain-pemain Wild Rift asal Filipina.
Nama-nama seperti Karl Ken “Karlll” Bautista, Jairus Allain “Jace” Elgera, hingga Jhon Mike “Xyliath” Tungol akan menjadi tumpuan utama bagi tim Wild Rift G2 Blacklist ini.
Nantinya G2 Blacklist akan memulai debutnya pada gelaran WRL Asia 2023 Open Qualifier Stage 2 yang akan dimulai pada Jumat (17/2/2023).
G2 Blacklist pada WRL Asia 2023 Open Qualifier Stage 2 akan bersaing dengan tin-tim besar seperti Nigma Galaxy, Fennel, dan The 300.
Masuknya G2 Esports dan Blacklist International ke skena kompetitif Wild Rift ini tentunya menarik, karena dalam setahun terakhir ini banyak sekali tim esport Wild Rift yang justru membubarkan timnya.
Tetapi CEO G2 Esports, Alban Dechelotte, menyatakan bahwa kemitraan G2 dan Blacklist dibuat dengan ambisi besar. Dia mencatat bahwa Asia adalah tempat Wild Rift akan berhasil dan menambahkan bahwa G2 Esports ingin menjadi bagian dari skena Wild Rift Esports.
Begitu juga Tier One Entertainment yang sangat antusias menyambut kolaborasinya dengan G2 Esports di skena Wild Rift ini.
"Kami menyatukan yang terbaik dari timur dan barat. Ditempa dari DNA kami yang serupa, ini adalah kombinasi sempurna antara budaya pemenang, daya saing, dan hiburan," tulis keterangan resmi dari Blacklist International.
Menariknya dalam kolaborasinya ini, G2 Esports dan Blacklist International tak hanya berkaitan dalam skena kompetitif saja, melainkan juga terkait kerja sama dalam dunia seni kreatif dan juga brand baru yang disebut "The Bootcamp".