SKOR.id - Federico Valverde saat ini telah di dikenal sebagai salah satu pesepak bola kelas dunia, yang menjadi andalan Real Madrid.
Federico Valverde menjalani proses panjang untuk bisa meraih posisinya di Real Madrid saat ini, ia mulai menimba ilmu bersama tim lokal Uruguay.
Perjalanan Federico Valverde di dunia sepak bola dimulai dari Club Estudiantes (La Union), Exploradores (Artigas), Siete Estrellas, dan Carabelas.
Bakatnya kemudian terendus salah satu klub raksasa Uruguay, Penarol, yang pada tahun 2015 pernah memberinya kesempatan tampil di tim utama.
Ternyata, pemandu bakat Real Madrid juga memantau permainan Federico Valverde, pihak Los Blancos pun mengirim utusan untuk melakukan pembicaraan kepada keluarga pemain kelahiran Montevideo tersebut.
Real Madrid ternyata memantau perkembangan Federico Valverde, termasuk ketika sang pemain mendapat kesempatan tampil bersama Timnas U-17 Uruguay, dalam Kejuaraan Amerika Selatan yang digelar di Paraguay.
Tawaran dari Real Madrid tersebut membuat sang ibu menangis, bahkan Valverde sendiri sempat mengira ia hanya menerima prank dari orang tuanya yang ikut menyaksikan Kejuaraan U-17 Amerika Selatan.
"Saya sedang bermain di Kejuaraan Amerika Selatan U-17 di Paraguay dan mendapat telepon yang mengubah seluruh hidup saya. Saya sedang duduk di kamar hotel, dan orang tua saya ada di sana dan menginap di kamar lain. Ibu saya menelepon saya dan berkata, “ Hei, datanglah ke kamar kami sekarang. Ada beberapa orang di sini yang ingin berbicara denganmu. Fede, ayo sekarang. Orang-orang ini dari Real Madrid"," ujar Valverde.
"Saya sungguh berpikir dia sedang membuat prank. Saya bergegas ke kamar untuk melihat apa yang terjadi, dan benar saja, ada dua pria di sana yang belum pernah saya lihat sebelumnya. Dia meneteskan air mata," ujar Valverde menambahkan.
Namun, ketika utusan Real Madrid itu mulai berbicara bahasa Castilian, bukan bahasa Spanyol Amerika Selatan pikirannya mulai berubah, dan yakin bahwa kedua orang tersebut dari Real Madrid.
"Mereka mengatakan kepada saya, “Kami dari Real Madrid. Kami yakin Anda bisa menjadi bintang bagi kami. Kami ingin kamu dan orang tuamu pindah ke Madrid."," ujar Valverde.
"Aku menatap ibuku. Saya memandang agen saya seperti: "Tidak. Kamu bercanda denganku," kata Valverde.
"Ibuku menoleh ke belakang dan berkata “Diam, Fede. Kami tidak mempermainkanmu," ujarnya menambahkan.
Terkejut dengan hal itu, ia langsung berlari menuju lobby hotel untuk mencari sang ayah dan memberitahu bahwa ada utusan Real Madri dyang datang.
"Ayah Real Madrid di sini, di alalu membalas, "Apa? Apa maksudmu di sini, di mana mereka?"," kata Valverde menirukan sang ayah.
"Di dalam kamar! Mereka ingin mengontrak saya! Real Madrid ingin mengontrak saya!", seru Valverde kepada sang ayah.
Namun, justru sang ayah marah kepadanya, dan mempertanyakan kenapa putranya justru berada di bawah, bukan bersama orang dari Real Madrid.
"Di dalam kamar? Lalu apa yang kamu lakukan disini? Kembali ke sana, bod*h," ujar Valverde menirukan sang ayah.
Valverde tak menyangka itu menjadi titik awal kesuksesannya bersama Real Madrid. Musim ini ia mendapat kontrak baru dan bertahan di Real Madrid hingga 2029.