• Inaki dan Nico Williams bersaudara tapi harus menjadi lawan di Piala Dunia 2022.
• Inaki akan memperkuat tim nasional Ghana sementara Nico membela Spanyol.
• Dua pemain ini bermain di klub yang sama, Athletic Bilbao, di Liga Spanyol.

SKOR.id - Penyerang Athletic Bilbao, Inaki dan Nico Williams akan menjadi kisah terbaru dua bersaudara yang bermain di negara berbeda di Piala Dunia 2022. 

Pada Senin (14/11/2022), Inaki (28 tahun) dipanggil untuk memperkuat timnas Ghana, sementara Nico dipilih Spanyol sehari sebelumnya. 

Kisah mereka bukan yang pertama karena sebelumnya ada Boateng bersaudara. Mereka bermain untuk negara berbeda pada 2010 di Afrika Selatan dan 2014 di Brasil.

Sang kakak, Kevin-Prince Boateng adalah gelandang serang yang memperkuat Ghana. Sedangkan, Jerome bermain sebagai bek tengah Jerman.

Boatengs bersaudara memiliki ayah berdarah Ghana dan ibu Jerman serta besar di Jerman. 

Sementara Williams bersaudara asli Ghana. Orang tua mereka memutuskan meninggalkan tanah kelahiran untuk mencari kehidupan yang lebih baik di Eropa.

Untuk sampai ke Spanyol, orang tua Williams harus berdesak-desakan di belakang truk dan berjalan tanpa alas kaki melewati gurun Sahara. 

Bahkan, menurut Williams, perjalanan itu dilakukan saat sang ibu dalam keadaan mengandung dirinya.

Mereka akhirnya menerima suaka politik setelah menerima bantuan seorang pekerja amal, yang mengatakan pasanngan ini korban perang saudara di Liberia.

Pasangan itu laluk pindah ke wilayah Negara Basque tempat kedua anak laki-lakinya lahir dan tumbuh berkembang menjadi pesepak bola seperti sekarang.

Inaki memulai langkahnya dengan bermain di akademi muda Athletic Bilbao hingga promisi ke tim utama.

Nico, yang usianya delapan tahun di bawah Inaki, akhirnya melakukan hal yang sama.

"Saya selalu mengatakan bahwa semua yang kami lakukan demi orang tua kami, atas semua yang mereka lakukan untuk kami,” kata Inaki Williams saat wawancara dengan harian Spanyol Marca.

"Untuk membayar pengorbanan mereka, agar bisa melihat anak-anaknya mewujudkan impian mereka."

Williams bersaudara adalah sedikit dari pesepak bola kulit hitam yang pernah memperkuat Bilbao, klub tradisional Spanyol yang hanya merekrut pemain lokal.

Sebelum memperkuat Ghana, Inaki sempat membela Spanyol. Namun sejak 2016, pemain yang musim lalu memecahkan rekor liga Spanyol untuk penampilan terbanyak berturut-turut dengan 203, tidak lagi mendapat panggilan.

Situasi itu yang memaksa Inaki menerima panggilan dari Ghana saat negara Afrika itu merekrut secara pemain secara agresif jelang Piala Dunia di Qatar.

Debutnya bersama Ghana terjadi pada bulan September melawan Nikaragua, dan kemudian bermain dalam pertandingan persahabatan melawan Brasil.

Sementara Nico adalah kejutan tambahan yang datang dari pelatih Spanyol Luis Enrique, dengan panggilan pertamanya datang pada September.

Pemain 20 tahun itu berdebut dalam pertandingan Nations League melawan Swiss. Di laga kedua, dia mencetak gol dan membantu Spanyol ke empat besar.

Di Qatar, Spanyol dan Ghana berada di grup yang berbeda. Jadi Williams bersaudara tidak akan bisa saling berhadapan setidaknya sampai perempat final.

"Mudah-mudahan itu akan terjadi," kata Inaki Williams, "dan Ghana menang…"

"Kita lihat saja nanti,” sambut Nico Williams. "Tapi yang pasti kami akan bertukar kaus setelah pertandingan."

Spanyol berada di Grup E,  bersama Costa Rika, Jerman, dan Jepang. Sementara Ghana menantang Portugal, Korea Selatan, dan Uruguay di Grup H.

Baca Juga Berita Sepak Bola Dunia Lainnya:

Skor 10: Bintang Muda yang Berpotensi Bersinar di Piala Dunia 2022

VIDEO: Karier Apik Edinson Cavani di Valencia yang Membawanya ke Piala Dunia 2022