- Bek sayap Bali United, I Made Andhika Wijaya, merasa diselamatkan oleh klubnya saat ini.
- Bersama Bali United, Made Andhika Wijaya merasakan ada perkembangan dalam kariernya.
- Selain itu Made Andhika Wijaya rupanya mengalami pergantian posisi main saat gabung Bali United.
SKOR.id - Bek sayap Bali United, I Made Andhika Wijaya, sangat bersyukur bisa berlabuh di tempat yang tepat seperti klubnya saat ini.
Sebagai pemain muda yang memperjuangkan karier sepak bolanya, Andhika merasa diselamatkan oleh Bali United.
Bek kanan 23 tahun ini menjadi bagian Bali United pada Januari 2017 setelah mengawali kareir di klub asal Bali lainnya, PS Badung.
Berita Bali United Lainnya: Liga 1 Bergulir Lagi, Jadi Harapan dari Fan Bali United Asal Prancis
Bersama klub berjulukan Serdadu Tridatu, Andhika mengakui terus berkembang sebab ia mendapat kesempatan yang sangat bagus.
"Awal berkarier saya di PS Badung. Untungnya ada Bali United, jadi karier saya bisa lebih berkembang lagi," kata Andhika, Selasa (12/5/2020).
Pada musim 2017 memang ada regulasi baru, klub peserta Liga 1 wajib mengontrak dan memainkan pemain di bawah usia 23 tahun.
Andhika pun menjadi salah satu pilihan, di musim tersebut ia tercatat ambil bagian pada 25 laga dari keseluruhan 34 pertandingan Bali United.
Kebersamaan pemain yang bisa jadi bek tengah dan bek kiri ini pun terus berlanjut hingga kini dan terikat kontrak hingga Desember 2022.
Selama memperkuat Bali United, perkembangan karier Andhika juga dirasakan dalam hal kematangan posisi bermain.
Pergantian posisi main sempat dirasakan oleh Andhika saat beralih dari pemain PS Badung menjadi bagian dari Serdadu Tridatu.
Berita Bali United Lainnya: Winger Bali United Mancing Kakap Merah Saat Kompetisi Ditangguhkan
"Saat di PS Badung, saya banyak belajar di sana untuk menjadi pemain profesional," ucap Andhika juga pada channel Youtube Bali United.
"Waktu itu posisi bermain saya belum di bek kanan. Di PS Badung masih menjadi gelandang bertahan," ia melanjutkan.
