SKOR.id - EVOS Legends menjadi wakil dari Indonesia untuk berlaga di ajang Mobile Legends: Bang Bang Southeast Asia Cup atau MSC 2023.
MSC 2023 akan menjadi ajang MSC ketiga bagi EVOS Legends sepanjang perjalanan mereka di skena Mobile Legends Asia Tenggara.
EVOS Legends berhasil lolos ke MSC 2023 setelah keluar sebagai runner up di MPL Indonesia Season yang ke-11.
Tim berlogo Macan Putih itu akan menjadi satu dari dua wakil Indonesia di ajang MSC 2023 selain ONIC Esports sang juara MPL ID Season 11.
Meski menjadi salah satu tim kuat di Indonesia, Asia Tenggara dan dunia, namun EVOS Legends belum mampu menjadi juara MSC 2023.
Pada dua keikutsertaan EVOS Legends di MSC, EVOS Legends belum mampu untuk mendapatkan gelar sebagai tim terbaik di MSC.
Di keikutsertaannya pada MSC di tahun 2018, EVOS Legends harus berada di posisi yang tidak seharusnya mereka berada.
EVOS Legends yang masih diperkuat JessNoLimit harus puas hanya menempati peringkat 7-8 di ajang MSC 2023.
Hal tersebut karena EVOS Legends gagal untuk lolos dari babak grup MSC 2023 dan harus puas berada di posisi 7-8.
Kemudian pada keikutsertaan keduanya di MSC tahun 2021, EVOS Legends memperbaiki catatan mereka di MSC.
EVOS Legends yang diperkuat REKT, Antimage, Ferxiic, Rexxy, Clover, dan LJ berhasil menempati peringkat ketiga.
Pada MSC 2023, EVOS Legends menurunkan seluruh pemain terbaik yang dimilikinya untuk mendapatkan hasil terbaik.
Tazz, Hijumee, Branz, Saykots, Dreams, Pendragon dan Dlar menjadi roster yang dibawa untuk mengarungi MSC 2023.
Selain itu, dua juru taktik andalan EVOS Legends, Agee dan Taxstump juga mengisi barisan pelatih EVOS untuk MSC 2023.
EVOS Legends nantinya akan bersaing dengan tim-tim besar di kawasan Asia Tenggara, Mena hingga NA untuk mendapatkan hasil baik di MSC 2023.
Jika sesuai jadwal, MSC 2023 akan berlangsung pada 10 hingga 16 Juni 2023 mendatang di Kamboja.
AEON Mall Mean Chey bakal menjadi venue yang digunakan untuk ajang Mobile Legends terbesar di Asia Tenggara tersebut.
EVOS Legends tergabung di Grup B bersama dengan RSG Slate Singapura dan tim Fenix Esports dari Myanmar.
