Kilas Balik PSM Makassar 1999-2000: Juara dengan Dominan, Cuma 2 Kali Tumbang dalam Semusim

Taufan Bara Mukti

Editor:

  • PSM Makassar merengkuh gelar juara Liga Indonesia 1999-2000 dengan skuad bertabur bintang.
  • PSM mendatangkan beberapa eks PSSI Primavera serta pemain-pemain yang membawa Persebaya Surabaya meraih juara Liga Indonesia 1996-1997.
  • Berikut Skor.id menyajikan kilas balik perjalanan PSM saat menjuarai Liga Indonesia 1999-2000.

SKOR.id - PSM Makassar meraih prestasi terbaik kala menjadi juara Liga Indonesia 1999-2000. Berikut Skor.id menyajikan kilas balik perjalanan PSM Makassar.

PSM Makassar menyabet gelar juara Liga Indonesia edisi keenam pada musim 1999-2000.

Keberhasilan PSM Makassar sejatinya bukan menjadi sebuah kejutan. Pasalnya, ambisi besar sudah digaungkan Pasukan Ramang sejak awal musim.

Tim besutan Syamsuddin Umar itu menggaet pemain-pemain bintang seperti duet Persebaya, Carlos de Mello dan Aji Santoso, serta bintang PSSI Primavera, Kurniawan Dwi Yulianto.

Skuad mumpuni PSM menunjukkan tajinya sejak fase grup. Menempati Grup Timur, PSM hanya dua kali menelan kekalahan.

Lebih dari itu, tim Ayam Jantan dari Timur tersebut nirkalah saat bermain di kandang, Stadion Andi Mattalatta Matoangin.

Berikut Skor.id menyajikan kilas balik PSM Makassar kala menjuarai Liga Indonesia 1999-2000:

 

Fakta Tim

Ketua Umum: Amiruddin Maula

Manajer: Nurdin Halid & Kadir Halid

Pelatih: Syamsuddin Umar

Direktur Teknik: Henk Wullems

Top Skor Tim: Kurniawan Dwi Yulianto (23 gol)

Pemain Terbaik: Bima Sakti

Best XI: Hendro Kartiko; Ortizan Solossa, Ronny Ririn, Ali Baba, Charles Lionga, Aji Santoso; Bima Sakti, Carlos de Mello, Yusrifar Jafar; Miro Baldo Bento, Kurniawan Dwi Yulianto.

Kemenangan Terbesar Musim Itu: PSM 5-0 Gelora Dewata

Fakta Unik

1. Di bawah kendali dua bersaudara, Nurdin Halid dan Kadir Halid, PSM Makassar musim 1999-2000 mendapat sokongan dana yang besar dan mampu mendatangkan pemain-pemain bintang.

2. Bima Sakti tampil dalam seluruh (31) pertandingan di Liga Indonesia 1999-2000 tanpa pernah tergantikan dalam susunan pemain PSM Makassar.

3. Pada akhir musim Bima Sakti dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga Indonesia 1999-2000 berkat konsistensinya.

4. Yeyen Tumena dipercaya menjadi kapten PSM Makassar di usia 19 tahun. Sayang, ia kerap bermasalah dengan cedera hingga sering absen dari pertandingan. Posisi kapten digantikan Bima Sakti.

5. Ada beberapa pemain jebolan PSSI Primavera di dalam skuad PSM 1999-2000 yakni Yeyen Tumena, Bima Sakti, Kurniawan Dwi Yulianto.

6. Bagi Aji Santoso dan Carlos de Mello, ini adalah gelar juara Liga Indonesia kedua setelah periode 1996-1997 bersama Persebaya Surabaya.

7. Pada akhir musim PSM Makassar nyaris menyapu bersih semua penghargaan di Liga Indonesia 1999-2000, sayang Kurniawan Dwi Yulianto hanya terpaut satu gol dari Bambang Pamungkas yang menyabet gelar top skor kompetisi dengan 24 gol.

8. PSM Makassar tak terkalahkan saat bermain di Stadion Andi Mattalatta Matoangin. Hanya ada satu hasil imbang yakni saat melawan Putra Samarinda pada fase grup. Selain itu, seluruh laga kandang disapu bersih dengan kemenangan.

9. Keberhasilan PSM meraih juara tak lepas dari peran Henk Wullems, eks pelatih timnas Indonesia di SEA Games 1997. Henk Wullems menjadi Direktur Teknik PSM pada Liga Indonesia 1999-2000.

10. Gelar Liga Indonesia 1999-2000 merupakan trofi pertama PSM Makassar setelah kompetisi Perserikatan dan Galatama dilebur. Sekaligus, gelar liga terakhir hingga saat ini.

Kejadian Penting

PSM Makassar langsung tancap gas ketika peluit kompetisi Liga Indonesia 1999-2000 dibunyikan.

Dari tujuh laga awal, PSM tak terkalahkan. Baru pada pekan ketujuh PSM tumbang dari PKT Bontang dengan skor 0-1.

Sepanjang fase grup, PSM cuma menelan dua kekalahan dari 26 pertandingan. 16 laga berakhir dengan kemenangan, sedangkan sisanya imbang.

Berkat hasit itu, PSM pun finis sebagai juara Grup Timur dengan raihan 56 poin. Angka itu berselisih sembilan dari Arema Malang di tempat kedua.

Penyerang PSM, Kurniawan Dwi Yulianto, pun menjadi top skor Grup Timur dengan 18 gol.

Langkah tim Juku Eja berlanjut ke babak delapan besar. Tergabung dengan PKT Bontang, Persijatim, dan PSMS di Grup A, PSM masih tak terbendung.

Tim arahan Syamsuddin Umar itu mengempaskan PSMS (1-0), PKT (3-2), dan Persijatim (4-2) untuk melaju ke semifinal sebagai juara grup.

Di babak semifinal, PSM menghadapi Persija di Stadion Utama Senayan, Jakarta. Kendati main di markas lawan, PSM memetik kemenangan tipis, 1-0, dan melenggang ke final.

Lawan yang tak asing menanti PSM di babak puncak, yakni PKT Bontang. Sepanjang musim itu PSM dan PKT sudah tiga kali bertemu (di fase grup dan 8 besar). Hasilnya PSM menang dua kali (satu kali WO) dan PKT satu kali.

Laga final digelar di Stadion Utama Senayan, pada 12 Juli 2000. Dari catatan pertandingan, sekitar 30 ribu penonton menyaksikan laga PSM vs PKT di stadion.

Kurniawan Dwi Yulianto membawa PSM unggul pada menit ke-39 dan menutup paruh pertama untuk keunggulan tim kebanggaan Kota Makassar itu.

Pada babak kedua PSM makin menjauh setelah sang supersub, Rachman Usman, mencetak gol kedua timnya pada menit ke-55.

Kurniawan menambah pundi-pundi golnya tujuh menit berselang sekaligus mengantar PSM unggul 3-0.

15 menit terakhir pertandingan PKT sempat memperkecil kedudukan, gol Aries Budi Prasetyo (75') dan penalti Fakhri Husaini (80') membuat margin makin tipis.

Namun hingga wasit Djadjat Sudrajat meniup peluit panjang, keunggulan PSM tak berubah. Suka cita langsung tergambar di skuad Juku Eja.

Untuk pertama kalinya sejak era Liga Indonesia, PSM sukses menjadi kampiun dengan skuad mewah dan bertabur bintang.

 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita Kilas Balik Lainnya:

Kilas Balik Persebaya Surabaya 2004: Tim Promosi Langsung Juara, Dramatis Hingga Laga Penghabisan

Kilas Balik Persib Bandung 1986: Ditolong Perseman hingga Juara di Brunei Darussalam

Kilas Balik Liga Indonesia 1995-1996: Kompetisi Kusut, Transfer Pemain Sensasional, dan Piala Kedua Kota Bandung

RELATED STORIES

Persib vs PSM Makassar: Prediksi dan Link Live Streaming

Persib vs PSM Makassar: Prediksi dan Link Live Streaming

Persib Bandung menatap laga pekan keenam Liga 1 2021-2022, menghadapi PSM Makassar dengan optimisme tinggi.

PSM Makassar vs Bali United: Prediksi dan Link Live Streaming

PSM Makassar bersua Bali United dalam laga pertama seri kedua atau pekan ketujuh Liga 1 2021-2022 pada Minggu (17/10/2021) sore

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Eksel Runtukahu sebagai pemain baru Persija Jakarta untuk Liga 1 2025-2026. (Foto: Media Persija Jakarta/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Persija Rayakan HUT di SUGBK, Eksel Runtukahu Beri Pesan untuk The Jakmania

Penyerang Persija Jakarta, Eksel Runtukahu, mengaku senang bisa kembali berkandang di Jakarta di pekan ke-14 Super League 2025-2026.

Nizar Galang | 27 Nov, 12:59

proliga

Other Sports

Jadwal Proliga 2026: Mulai Januari hingga April, Grand Final di Yogyakarta

PBVSI sudah merilis jadwal kompetisi Proliga 2026, namun masih bersifat sementara.

Teguh Kurniawan | 27 Nov, 12:58

Chip AI. (Istimewa)

Esports

Indonesia Bertaruh pada Kemandirian Digital dari QRIS ke Chip AI

AI diharapkan membantu meningkatkan efisiensi industri, mempercepat pelayanan publik, dan memperluas inklusi keuangan.

Gangga Basudewa | 27 Nov, 12:39

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Kamboja Tarik Diri dari Cabor Sepak Bola SEA Games 2025

NOCC menjelaskan bahwa keputusan penarikan diri ini sepenuhnya didasari oleh kekhawatiran terhadap faktor keselamatan atlet dan ofisial mereka.

Gangga Basudewa | 27 Nov, 12:15

Mauricio Souza sebagai pelatih kepala Persija Jakarta, Juni 2025. (Foto: Taufani Rahmanda/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Persija Tidak Masalah Tanpa Rizky Ridho, Siap Beri Hadiah Ulang Tahun Saat Jamu PSIM

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, bicara absennya Rizky Ridho dan jamu PSIM Yogyakarta di momen ulang tahun klub.

Taufani Rahmanda | 27 Nov, 11:26

Konferensi Pers Daihatsu Indonesia Masters 2026. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Badminton

Indonesia Masters 2026 Siap Kembali Digelar di Awal Tahun

Daihatsu Indonesia Masters 2026 siap digelar pada 20–25 Januari 2026 di Istora Senayan.

Gangga Basudewa | 27 Nov, 11:25

Persija Jakarta vs PSIM Yogyakarta di pekan ke-14 Super League 2025-2026 pada 28 November 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Persija vs PSIM di Super League 2025-2026

Jelang duel pekan ke-14, Jumat (28/11/2025) malam, Persija Jakarta dan PSIM Yogyakarta sama punya modal bagus.

Taufani Rahmanda | 27 Nov, 10:50

Pemain Timnas U-22 Indonesia, Muhammad Ferarri

Liga TopSkor

Tekad Alumni Liga TopSkor Bawa Timnas U-22 Indonesia Raih Emas di SEA Games 2025

Bek Timnas U-22 Indonesia, Muhammad Ferarri mengaku para pemain mempunyai tujuan yang sama untuk meraih medali emas di SEA Games 2025.

Nizar Galang | 27 Nov, 07:28

Bhayangkara FC vs Persebaya Surabaya di pekan ke-14 Super League 2025-2026 pada 28 November 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Bhayangkara FC vs Persebaya di Super League 2025-2026

Jelang lanjutan pekan ke-14, Jumat (28/11/2025) sore, Bhayangkara FC dan Persebaya Surabaya sama punya modal kurang baik.

Taufani Rahmanda | 27 Nov, 06:21

cover persib

National

Skema Hitung-hitungan Peluang Persib Lolos ke Babak 16 Besar ACL 2 2025-2026

Kelolosan ke babak 16 besar AFC Champions League 2 2025-2026 ditentukan saat Persib Bandung vs Bangkok United, 10 Desember 2025.

Taufani Rahmanda | 27 Nov, 04:09

Load More Articles