- Timnas Indonesia susah payah mengalahkan timnas Filipina pada semifinal Piala AFF 2010.
- Pada semifinal Piala AFF 2010, timnas Indonesia mampu mengalahkan Filipina dua leg sekaligus.
- Pada Piala AFF 2010, timnas Filipina memboyong sembilan pemain naturalisasi dari Eropa dan Amerika termasuk saat lawan timnas Indonesia.
SKOR.id - Timnas Indonesia lolos sebagai juara Grup A pada fase penyisihan Piala AFF 2010 dengan torehan sembilan poin.
Pada semifinal Piala AFF 2010, timnas Indonesia berjumpa dengan runner-up Grup B, yakni timnas Filipina.
Timnas Indonesia harus bersusah payah dan bekerja keras guna menaklukkan Filipina dalam laga yang dimainkan dua leg itu.
Maklum, pada saat itu Filipina banyak diperkuat oleh pemain naturalisasi dari Eropa dan Amerika .
Berita Piala AFF Lainnya: 3 Pemain Naturalisasi Penghancur Asa Juara Timnas Indonesia di Piala AFF 2004
Postur tubuhnya pun tinggi besar, sehingga Firman Utina dan kawan-kawan mengalami kesulitan saat duel di udara.
Filipina yang ditangani Simon McMenemy, yang tahun lalu melatih timnas Indonesia, diperkuat dengan total sembilan pemain naturalisasi.
Mereka adalah Robert James Dazo Gier, Neil Etheridge, Jason De Jong, Ray Anthony Jonsson, dan Manuel Ott.
Baca Juga: Timnas Laos Bisa Segera ''Mengungguli'' Timnas Indonesia
Selain itu ada pula Younghusband bersaudara, James Joseph Placer Younghusband serta Philip James Placer Younghusband.
Ada pula Alexander Charles Luis Borromeo dan Christopher Robert Barbon Greatwich.
Timnas Indonesia harus tampil lebih dulu sebagai tamu pada leg pertama. Tetapi, pertandingan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Striker naturalisasi timnas Indonesia, Cristian Gonzales berhasil mencetak gol pada menit ke-32.
Skor 1-0 untuk keunggulan skuad Garuda bertahan hingga akhir laga. Timnas Indonesia menang pada leg pertama.
Baca Juga: Ismed Sofyan Bicara Hubungan dengan Bambang Pamungkas, Rekan yang Kini Jadi Atasan
Saat menjadi tuan rumah pada leg kedua dan juga dimainkan di SUGBK, skuad asuhan Alfred Riedl kembali sukses menaklukkan Filipina dengan skor tipis 1-0.
Tidak lain, pencetak gol tunggal timnas Indonesia adalah Cristian Gonzales. Striker dengan julukan El Loco ini mencetak gol menjelang babak pertama usai, tepatnya menit ke-43.
Dengan kemenangan agregat 2-0, skuad Merah Putih menaklukkan Filipina dan sukses melanju ke partai puncak menghadapi Malaysia.
Gelandang timnas Indonesia, Muhammad Ridwan mengungkapkan kunci keberhasilan mengalahkan Filipina di semifinal, walaupun dengan susah payah.
Menurut Ridwan timnas Indonesia diuntungkan dua laga bermain di SUGBK.
Baca Juga: Esai Foto: Final SEA Games 2011, Kenangan Pahit Timnas Indonesia U-23 di Jakarta
"Yang pertama, kami diuntungkan dengan keadaan dua kali bermain di Senayan (SUGBK). Karena, situasi di Filipina tidak memungkinkan," kata Ridwan saat dihubungi Skor.id.
"Kedua, mungkin kami juga melihat bahwa Filipina mempunya permainan yang baik. Secara individu, mereka tidak terlihat menonjol, tetapi bisa menunjukkan tim yang solid."
"Terbukti, mereka juga bisa menyingkirkan Singapura pada fase grup. Artinya, mereka juga punya sesuatu yang lebih," Ridwan menambahkan.
Selain itu, Ridwan menyebutkan kalau sebelum bertanding skuad timnas Indonesia sudah diinstruksikan untuk mewaspadai para pemain naturalisasi Filipina.
"Awalnya memang kami sudah mewaspadai yang sebagian besar pilar mereka adalah pemain naturalisasi," tutur Ridwan.
Baca Juga: Vietnam Makin Kuat Tancapkan Kukunya di Piala AFF, Kali Ini Via Baterai Kering
"Artinya, mereka besar di lingkungan sepak bola yang memang di negara mereka kecil sebelumnya."
"Dari basic yang mereka punya itu, ketika dikumpulkan menjadi satu akan punya permainan yang solid dan mereka juga punya pelatih yang baik, Simon McMenemy," ujarnya.
"Jadi, itu bukan perkara mudah untuk mengalahkan Filipina," Ridwan menjelaskan.