- ESL mulai memikirkan wacana menggelar Los Angeles Major 2020 tanpa penonton.
- Itu dilakukan menyusul kekhawatiran penyebaran virus corona di Amerika Serikat yang makin meluas.
- Kebijakan itu dianggap opsi terbaik setelah ESL meniadakan penonton dalam Counter Strike:Global Offensive, Pro League XI.
SKOR.id - Penyelenggara Los Angeles (LA) Major 2020, ESL, mulai mempertimbangkan wacana untuk meniadakan penonton pada turnamen tersebut.
Hal itu disebabkan kekhawatiran terkait penyebaran virus corona yang makin meluas, akhir-akhir ini.
Kecenderungan ESL untuk menggelar LA Major 2020 tanpa penonton awalnya diinformasikan oleh jurnalis Rod Breslau.
Dalam akun Twitter-nya, Rod Breslau mengaku dapat informasi internal bahwa ESL memiliki rencana untuk meniadakan penonton dalam LA Major 2020.
Baca Juga: PSG vs Borussia Dortmund: Mimpi Burul Lucien Favre
ESL is leaning towards having the Dota 2 Major in Los Angeles scheduled for next weekend be played without fans or a live audience due to the coronavirus crisis, sources tell me pic.twitter.com/Si32JXNeT1— Rod 'I don't sign NDAs' Breslau (@Slasher) March 12, 2020
Baca Juga: Pelatih Persib Bandung Siap Wujudkan Harapan Bobotoh
LA Major rencananya berlangsung di Los Angeles (LA), Amerika Serikat (AS), 15-22 Maret 2020.
Event yang dapat disaksikan langsung oleh penonton adalah babak penyisihan di Shrine Auditorium, Los Angeles, 20-22 Maret 2020.
Dengan atau tanpa penonton sebenarnya tak menjadi masalah bagi LA Major atau turnamen besar ketiga Dota Pro Circuit 2019/2020 itu.
Kemungkinan diadakannya LA Major 2020 tanpa penonton makin besar ketika ESL akan melakukan hal serupa pada Counter Strike:Global Offensive (CS:GO), Pro League ke-11.
ESL mengambil kebijakan untuk memindahkan turnamen CS:GO tersebut ke sebuah studio di Eropa tanpa penonton.
Baca Juga: Arema FC Menimbang Reposisi Hanif Syahbandi dan Nur Diansyah
Kebijakan itu terpaksa dilambil akibat larangan perjalanan dan kewajiban mengikuti karantina di tempat turnamen digelar, yakni Malta.
Akan tetapi, hingga kini, masih belum jelas apakah Amerika Serikat (AS) juga akan memberlakukan kebijakan yang sama seperti Malta.
Jika iya, dipastikan banyak fan dari luar Amerika Serikat yang tak bisa memasuki wilayah Negeri Paman Sam.
ESL mengimbau kepada pemegang tiket LA Major 2020 untuk bersabar dan menunggu perkembangan terbaru perihal situasi tersebut.
