- Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan baru saja mengangkat dua staf khusus dari kalangan militer.
- Kedua sosok yang diangkat Ketua Umum PSSI itu adalah Jenderal Purnawiran TNI AD.
- Kedua Jenderal Purnawirawan yang masuk lingkaran PSSI diharapkan mampu memberikan masukan dan pertimbangan sepak bola Indonesia.
SKOR.id - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengangkat dua sosok Jenderal Purnawirawan TNI AD sebagai staf khusus.
Kedua Jenderal Purnawirawan tersebut yakni Mayjen TNI (Purn) Leonardus JP Siegers dan Mayjen TNI (Purn) Andogo Wiradi.
Menurut Iriawan, pengangkat keduanya diharapkan mampu memberi masukan serta pertimbangan dalam mengikuti perkembangan situasi sepak bola Indonesia.
Berita PSSI Lainnya: Kompetisi Lanjut atau Setop, Inilah Janji dari PSSI
“Keberadaan Pak Leo dan Pak Andogo sangat bermanfaat untuk memberi masukan kepada ketua umum,” kata Iriawan, dikutip dari laman resmi PSSI, Kamis (28/5/2020) malam WIB.
Baca Juga: Wejangan Made Wirawan ke Kiper Persib yang Dipanggil Timnas Indonesia U-19
Leo Siegers merupakan jebolan Akademi Militer (Akmil) angkatan 1978. Saat menempuh pendidikan itu, dia seangkatan dengan Ketua Umum KONI, Letjen (TNI) Marciano Norman.
Sebagian besar karier militer lelaki kelahiran Makassar ini dihabiskan di kesatuan artileri pertahanan udara.
Sementara itu, Angodo Wiradi merupakan lulusan Akmil 1981. Dia pernah menjabat sebagai Deputi V Kantor Staf Presiden (KSP).
Posisinya pada KSP di bawah pimpinan Luhut Binsar Panjaitan yang kala itu menjabat Kepala Staf Kepresidenan.
Selama meniti karier di dunia militer, Angodo dibesarkan di Korps Pasukan Khusus (Kopassus) dan pernah mejabat sebagai Kasdam I/Bukit Barisan.
Baca Juga: Bambang Pamungkas Ingin Ponaryo Astaman Jadi Ketum PSSI
Jebolan kesatuan baret merah ini mengakhiri karier militernya sebagai Koordinator Staf Ahli Panglima TNI.
Sebetulnya, keduanya sudah sempat menampakkan batang hidungnya saat menemani Ketua Umum PSSI bertemu Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali.
Pertemuan Ketua Umum PSSI dan Menpora Zainudin Amali terjadi pada 22 Mei 2020.
Agenda pertemuan itu yakni membahas perkembangan persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021.
Rencananya, kedua staf khusus ini akan ambil bagian dalam pertemuan virtual dengan perwakilan klub Liga 2 membahas kelanjutan kompetisi.