- Kapten Argentina, Lionel Messi, ternyata fasih membahas isu politik dan sosial.
- Penyerang Barcelona tersebut mengajak masyarakat membenahi ketidaksetaraan yang ada di masyarakat, khususnya Argentina.
- Ia menegaskan bahwa pendidikan adalah kunci untuk mengubah keadaan.
SKOR.id - Lionel Messi, yang selama ini selalu bicara tentang sepak bola, ditantang untuk membahas isu di luar itu oleh majalah La Garganta Poderosa.
Ternyata bintang Barcelona tersebut fasih mengomentari jurang perbedaan yang ada di sekitarnya.
Meski kini statusnya superstar dan bergelimang harta, tak lantas membuat Lionel Messi lupa diri.
Kapten timnas Argentina tersebut mendorong peningkatan fasilitas untuk orang-orang miskin terutama dalam pandemi virus corona.
Sebanyak 40,9 persen penduduk negara tersebut sangat terpukul oleh penyebaran virus corona selama semester pertama tahun ini. Hal itu menimbulkan keprihatinan sang penyerang.
“Ketidaksetaraan merupakan salah satu masalah terbesar di masyarakat kita. Kita harus berjuang membenahi itu secepat mungkin,” katanya.
“Semua layanan fundamental, seperti air, listrik dan kebutuhan pangan dasar, harus disediakan untuk mereka yang sangat membutuhkan terutama dalam situasi seperti sekarang, di mana ada pandemi.”
Selain berdonasi, Lionel Messi juga mendedikasikan golnya dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan lawan Ekuador untuk rakyat Argentina.
Penyerang 33 tahun tersebut memberi apresiasi istimewa untuk sukarelawan yang bekerja di dapur umum untuk menjamin ketersediaan pangan bagi warga miskin.
“Saya merasa bangga melihat bagaimana mereka terlibat, terutama dalam kondisi rumit. Setiap trofi yang didapat musim ini seharusnya didedikasikan untuk orang-orang yang menolong seperti itu,” ia menuturkan.
Ketika diminta pendapat tentang bagaimana mengubah keadaan. La Pulga menjawab, "Pendidikan merupakan dasar semuanya.”
Sementara itu, pada wawancara pertama yang dilakukan majalah tersebut dengan Lionel Messi pada 2011, terkuak bahwa peraih enam Bola Emas itu menyukai Che Guevara.
“Saya suka kaos atau bendera dengan Che Guevara, Diego Maradona dan Argentina di berbagai belahan dunia. Itu memberikan sensasi indah bagi saya. Setiap kali saya melihat warna biru muda dan putih, saya selalu mendekat dan menanyakan (dari mana mereka berasal).”
“Sekarang, saya tidak lagi terobsesi dengan mencetak gol, contohnya, tapi mencoba lebih sebagai seorang pemain tim,” ungkapnya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Lionel Messi lainnya:
3 Alasan Barcelona soal Rencana Istirahatkan Lionel Messi
Bukan Lionel Messi, Ini Pemain Terbaik versi Eks-Winger Barcelona