- Legenda Brasil, Ronaldo, menghubungi beberapa mantan rekannya di Real Madrid.
- Ronaldo dan empat eks-pemain Real Madrid mengenang saat-saat membela Los Galacticos.
- Ronaldo pernah menjadi idola publik Santiago Bernabeu pada 2002-2007.
SKOR.id - Sebelum Cristiano Ronaldo menjadi idola publik Santiago Bernabeu, Real Madrid lebih dahulu memiliki Ronaldo yang lain.
Pemain yang dimaksud adalah Ronaldo Luis Nazario de Lima yang berkarier di Real Madrid pada 2002-2007.
Pada masa kariernya tersebut, Ronaldo menjadi satu di antaranya beberapa megabintang yang bermain untuk Real Madrid.
Julukan Los Galacticos -merujuk pada kumpulan bintang sepak bola di sebuah klub- pun tersemat untuk tim asal Ibu Kota Spanyol itu.
Baca Juga: 3 Pemain Real Madrid yang Menonjol Musim ini
Bagaimana tidak, Ronaldo sempat bermain dengan beberapa bintang Real Madrid, seperti Luis Figo, Zinedine Zidane, Roberto Carlos, David Beckham, hingga Raul Gonzalez.
Pada Rabu (8/4/2020), Ronaldo memberikan hadiah kepada para penggemar dengan melakukan wawancara bersama beberapa mantan rekannya melalui video call.
David Beckham, Roberto Carlos, Luis Figo, dan Iker Casillas berhasil diwawancarai Ronaldo.
Berikut ini adalah cerita singkat perbincangan Ronaldo dengan empat mantan rekannya di Real Madrid itu:
1. David Beckham
Perbincangan Ronaldo dengan Beckham sudah tersebar di video berbagi, YouTube.
Dalam sebuah percakapan, Beckham menceritakan momen ketika Roberto Carlos menyebutkan sebagai pemain Inggris yang layak membela timnas Brasil.
"Saya tidak percaya perkataannya, karena Brasil memiliki banyak pemain hebat," kata Beckham.
Ronaldo meyakini bila perkataan Roberto Carlos kepada Beckham bukan sekadar lelucon.
"Anda memang satu di antara gelandang terbaik sepanjang masa," kata Ronaldo.
"Saat Anda menguasai bola, mengirim umpan bahkan tanpa melihat ke arah saya. Saya hanya bergerak dan bola mendatangi saya," ujar Ronaldo.
2. Roberto Carlos
Percakapan selanjutnya dengan Roberto Carlos memang seperti obrolan sahabat sejati.
Ronaldo dan Roberto Carlos merupakan ikon timnas Brasil pada era 2000-an.
"Saya selalu senang mengingat masa-masa itu. Kami seperti menyatu dan itu sungguh luar biasa," ujar Roberto Carlos.
Akan tetapi, ada suatu momen saat Roberto Carlos sedih mendengar berita kematian Lorenzo Sanz, mantan Presiden Real Madrid pada 1995-2000.
Sanz meninggal dunia pada Maret lalu karena mengidap Covid-19.
"Kita kehilangan banyak orang, termasuk Lorenzo Sanz," ucap Roberto Carlos.
3. Luis Figo
Di antara yang dihubungi Ronaldo, hanya Luis Figo yang memiliki pengalaman seperti Ronaldo.
Keduanya merupakan mantan pemain Barcelona yang memutuskan melanjutkan karier bersama Real Madrid.
Tidak seperti Ronaldo yang sempat bergabung dengan Inter Milan setelah dari Barcelona, Figo justru langsung pindah dari Camp Nou menuju Santiago Bernabeu pada 2000.
Hal itu yang membuat Figo lebih dibenci pendukung Barcelona ketimbang Ronaldo.
Namun, percakapan keduanya tidak menyinggung soal pengalamannya berkarier di Barcelona. Mereka hanya bercerita soal Real Madrid.
Baca Juga: Real Madrid Potong Gaji Pemain 10-20 Persen
"Waktu yang kami habiskan bersama sangat spesial. Kami bisa memenangi banyak gelar," kata Figo.
"Meskipun terkenal, semua pemain tahu tugasnya masing-masing. Itu memungkinkan kami meraih banyak momen indah," lanjut Figo.
4. Iker Casillas
Terakhir, Ronaldo menghubungi Iker Casillas dan menanyakan soal kesehatannya.
Casillas sempat mengalami serangan jantung ketika berada di FC Porto pada 2019.
"Saya beruntung kejadian itu saat sesi latihan. Itu mungkin yang menyelamatkan nyawa saya," ujar Casillas.
Ronaldo juga sempat merasakan frustrasi ketika terus-menerus mengalami cedera, terutama saat berada di Inter Milan.
Kepindahannya ke Real Madrid pada 2002 seperti membuat Ronaldo terlahir kembali menjadi striker menakutkan.
"Sebuah kehormatan bermain bersama Anda di Real Madrid. Anda meninggalkan kesan manis kepada semua orang. Ada banyak momen spesial," kata Casillas.