- Kemenpora mengadakan pelatihan manajemen industri olahraga untuk esport.
- Kemenpora pun berharap para peserta bersungguh-sungguh dalam mengikuti pelatihan ini.
- Diharapkan, esport Indonesia semakin berprestasi dunia.
SKOR.id - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melalui Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga mengadakan Pelatihan Manajemen Industri Olahraga yang bertajuk “Melalui E-sports Masa Depan Cerah”.
Pelatihan yang diinisiasi oleh Asisten Deputi Industri dan Promosi Olahraga ini berlangsung dari tanggal 25 Maret 2021 hingga 29 Maret 2021. Bertempat di Hotel Horison Grand Serpong, Tangerang, Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Chandra Bhakti, membuka kegiatan ini dengan penuh apresiasi.
“Saya sangat mengapresiasi adanya pelatihan ini, itu menjadi bukti bahwa Kemenpora mendukung percepatan terhadap esport di Indonesia, oleh karenanya saya harap para peserta yang hadir di sini agar bersungguh – sungguh mengikuti pelatihan ini, supaya ke depannya nama Indonesia akan semakin mendunia dalam hal olahraga, terutama esport,” ujarnya.
Seperti yang kita ketahui, esport sendiri didukung oleh Kementerian atau Lembaga terkait seperti Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian BUMN, dan tentunya Kementerian Pemuda dan Olahraga, untuk memajukan sport industry dan sport tourism di Indonesia.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Staf Ahli Bidang Hubungan Pusat dan Daerah Kemenpora, Dwijayanto Sarosa Putera, serta perwakilan dari Tenaga Ahli Madya Kantor Staf Presiden (KSP), Aditya Syarif.
“Presiden Joko Widodo mengharapkan kita harus mendorong perkembangan zaman, khususnya terhadap perkembangan esport dan industri gaming, untuk itu diperlukan regulasi–regulasi yang tepat sasaran, dan bagaimana kita bisa membina generasi muda untuk lebih kompetitif terhadap tantangan,” ujar Aditya.
KSP sangat mengapresiasi dan mendorong agar pelatihan manajemen yang semacam ini bisa terus berkembang, karena olahraga adalah sebuah ekosistem yang perlu dibangun. Tak lupa juga meningkatkan manajemen olahraga dan sport science, sehingga kita bisa lebih kompetitif dan berprestasi ke depannya.
Pelatihan ini diikuti oleh 80 orang peserta yang berasal dari komunitas gamer, atlet esport serta para generasi milenial pecinta esport. Peserta pelatihan akan mendapatkan materi mulai dari bagaimana membangun dan mengembangkan esport sebagai olahraga prestasi di Indonesia hingga menelisik potensi dan peluang bisnis esport.
Narasumber pada pelatihan ini berasal dari industri esport, Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (BEKRAF) dan juga Pengurus Besar E-sports Indonesia (PB.ESI).
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Beda Statistik Bruno Fernandes di Manchester United dan Timnas Portugal https://t.co/FYWZigXsIb— SKOR Indonesia (@skorindonesia) March 25, 2021
Baca Juga Berita Kemenpora Lainnya:
Kemenpora Beri Waktu Seminggu untuk Laga Tibo Monabesa vs Toto Landero
Ini Kekurangan yang Disorot Kemenpora dari Penyelenggaraan Laga Tibo Monabesa vs Toto Landero
