- Istri dari Yevhen Budnik, Katrin Budnik sangat menikmati petualangan baru di Indonesia.
- Hidup di Tangerang, Katrin Budnik mengaku sangat suka.
- Yevhen Budnik adalah pemain asing Persita Tangerang pada Liga 1 2020.
SKOR.id - Siang pada Rabu (26/2/2020), Katrin Budnik menjadi satu-satunya istri pemain asing klub promosi Liga 1 2020, Persita Tangerang yang ada di Gading Serpong.
Kala itu, Persita menggelar peluncuran jersi, logo, dan maskot baru dari klub dengan julukan Pendekar Cisadane. Momen ini juga jadi acara perkenalan skuad Persita musim ini.
Bertempat di Hollywings, Bez Plaza, Gading Serpong, Kabupaten Tangerang, acara berlangsung meriah mulai sekitar pukul 11.00 WIB.
Baca Juga: Liga 1 2020 - Persita Punya Logo Baru dan Maskot Anyar
Saat perkenalan semua jersi Persita musim 2020 pada 'peragaan busana' dengan model pemain klub itu, ada perempuan berparas ayu ala Eropa dengan rambut blonde bersama anak kecil.
Baca Juga: Profil Klub Liga 1 2020: Persita Tangerang, Bukan Tim Promosi Biasa
Ternyata, perempuan itu adalah Katrin Budnik dan putrinya, Nikki. Skor.id yang sedang menyantap makan siang duduk satu meja dengan perempuan itu.
Perbincangan pun terjadi dan Katrin sangat ramah meladeni obrolan. Wanita asli Ukraina ini mengatakan, baru beberapa pekan di Indonesia.
Sejak suaminya, Yevhen Budnik menerima pinangan Persita dan pindah ke Indonesia, Katrin pun ikut serta. Menurut Katrin, dia selalu ikut ke mana pun sang suami main.
Baca Juga: Peluang Juara Liverpool di Liga Inggris Terancam Virus Corona
"Ya, ini pertama kali kami ke Asia, termasuk ini karier pertama Yevhen Budnik di Asia," ujar Katrin ramah.
"Saya sangat suka petualangan dan hal-hal baru, itu yang buat mudah kerasan di tempat anyar termasuk di sini," Katrin Budnik menambahkan.
Baca Juga: Ada Kasus Virus Corona, Valencia Batasi Aktivitas Tim Senior
Saat mengobrol, Yevhen Budnik tiba-tiba datang dengan sepiring nasi plus lauk untuk diberikan kepada sang istri.
Striker berusia 29 tahun ini tampaknya khawatir istrinya lapar dan saat itu memang jam makan siang. Katrin pun menerima piring lalu mencicipi makanan itu.
"Apakah ini tahu?" tanya Katrin kepada Skor.id.
Kami pun menjawab benar kalau itu adalah tahu yang dimasak pedas. Lalu, Katrin kami tanya soal masakan pedas ala Indonesia yang mungkin tak cocok dengan lidah orang Eropa.
Baca Juga: Ini Misi Gelandang Bhayangkara FC saat Dijamu Tim Tanah Kelahiran
Namun jawabannya mengejutkan. "Saya suka masakan Indonesia, cuma tak tahu namanya. Masakan pedas ini saya juga suka," ucapnya.
Katrin lalu bercerita ke berbagai topik selepas pengakuannya soal makanan pedas ala Indonesia yang diakuinya tak masalah dengan lidahnya.
Perempuan ramah ini mengatakan kalau dia sebenarnya atlet renang tingkat nasional Ukraina. Bahkan, dia bercerita sempat jadi juara nasional.
Baca Juga: Makan Konate Tidak Ingin Menjadi Kapten Persebaya
"Sekitar 10 tahun lalu, saya adalah atlet renang dan pernah meraih emas kejuaraan nasional di Ukraina," ujar Katrin.
"Namun, saya juga punya keahlian lain yaitu instruktur fitness. Namun, saya tak lagi bekerja setelah ikut suami pindah ke berbagai negara," Katrin menjelaskan.
View this post on Instagram